MAKASSAR, BB – Peristiwa yang menarik untuk dapat dijadikan referensi kehidupan dalam menjalin Hablumminannas, salah satunya sosok pria satu ini yang diketahui sosok seorang mantan pejabat. Namun memiliki pribadi yang sungguh menakjubkan.
Bagaimana tidak, sosok pria ini menampakkan sikap pribadinya berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah. Hal itu dirasakan oleh Daeng Rani yang tak menyangka dirinya dikunjungi oleh seorang pria yang berlatar belakang pejabat.
Kala itu warga Jalan Yusuf Daeng Ngawi, Kelurahan Tidung, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar ini tengah berada dirumahnya tetiba didatangi oleh pria bernama Andi Seto Asapa dan bareng makan sahur.
Daeng Rani pun terkejut melihat sosok pria bertubuh tinggi rapi dan bersih itu datang, Daeng Rani pun melayaninya dan berbincang. Bahkan pria yang berada didepannya itu pun melayangkan pertayaan.
Kata Daeng Rani, pria itu menanyakan profesinya umur dan jumlah anaknya serta aktifitas cucunya yang tinggal bersamanya,”Saya menjawabnya kalau keseharian saya itu adalah tukang bentor Pak,” jawab Daeng Rani mencontohkan.
Daeng Rani juga menyebutkan anaknya bernama Anzar usianya 44 tahun, selain itu Daeng Rani juga tak lupa menyebutkan cucunya bernama Al Nizar yang masih berusia 15 tahun.
“Saya punya anak Pak namanya Anzar yang juga kesehariannya membawa bentor, sedang cucu saya bernama Al nizar. Dia masih remaja. Hanya saja cucu saya itu terpaksa putus sekolah karena tidak cukup biaya,” ungkap Daeng Rani dengan mata berkaca-kaca.
Tidak sampai disitu, Daeng Rani menceritakan jika dirinya juga ditanya terkait bantuan pemerintah,” Dia tanya saya katanya. Apa saya dapat bantuan pemerintah ?, ” tanya pria itu kata Daeng Rani mencontohkan lagi.
Daeng Rani pun mengaku menjawab semua yang ditanyakan pria tersebut yang didampingi istrinya. Belakangan Daeng Rani mengetahui pria tersebut adalah orang nomor satu Sinjai, pada tahun 2018-2023, hingga Daeng Rani pun tercengang. Pasalnya dirinya mengaku seperti bermimpi. Namun kenyataan dikunjungi oleh seorang mantan Bupati muda berakhlak mulia.
“Selain saya ditanya-tanya Andi Seto. Cucuku juga diminta menceritakan mengapa sampai putus sekolah. Dan cucuku bilang kalau tidak punya biaya pedidikan,” kata Daeng Rani mengutip cerita cucunya saat bercengkrama mantan Bupati Sinjai, yang juga Menantu Nurdin Halid itu.
Andi Seto Asapa didampingi istrinya selain berkunjung untuk mengetahui kehidupan seorang tukang bentor bernama Daeng Rani bersama Anak dan Cucunya, ia juga sempat sahur bareng sembari berbagi sedekah.
“Kami keluarga sangat salut dengan pribadi Andi Seto. Bukan karena kami mendapatkan bantuan olehnya. Namun pertemuan kami penuh kesan yang sulit terlupakan. Kami tak menyangka orang hebat seperti beliau ingin berbaur dengan kami. Tapi rupanya beliau malah bilang untuk tidak sungkan mendekat dirinya, ia juga sampaikan kami bahwa, selain manusia berhubungan Tuhannya juga wajib menjaga hubungan sesama manusia,” urai Anzar anak Daeng Rani.
Dengan demikian pertemuan mantan Bupati Sinjai Andi Seto Asapa dan Seorang Tukang bentor, hal ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua agar sebagai hamba Tuhan untuk tidak bersifat sombong terhadap sesama. (*)