JOMBANG, BB – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menghadiri doa bersama dan istighasah untuk calon presiden-wakil presiden Prabowo-Gibran menang sekali putaran di Ponpes Al Lathifiyyah Bahrul Ulum, Tambakberas, Jombang.
Khofifah berharap potensi kemenangan Pasangan Capres-cawapres nomor urut 02 di Jawa Timur tidak tergoyah dari isu atau rumor politik uang.
“Saya berharap Jawa Timur menang signifikan, dan semoga Pak Prabowo Gibran menang satu putaran. Saya rasa militansi akan terbangun jika melihat tokoh, kita memilih untuk membawa Indonesia kedepan lebih baik, adil, membawa kemakmuran sesuai janji Pak Prabowo,” kata Khofifah usai acara.
Tim kemenangan nasional (TKN) Prabowo-Gibran tersebut mengingatkan kepada masyarakat agar menyelenggarakan demokrasi secara berkualitas. Dia juga berpesan yang sudah menentukan pilihannya untuk dijaga suaranya.
“Karena saya menjadi bagian paslon 02 saya berharap semuanya masyarakat Indonesia, masyarakat Jawatimur gunakan hak pilihnya, 14 hari Februari,” kata mantan menteri sosial ini.
Khofifah mengemukakan adanya perlakuan yang tidak berbeda bagi masyarakat Indonesia, baik yang memilih atau tidak memilih Prabowo-Gibran jika terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden mendatang.
“Saat menjadi presiden ini menjadi penting untuk menghapus kemiskinan, meningkatakan kualitas pendidikan, bagaimana meningkatkan kualitas penduduk agar berdaya saing lebih baik di antara bangsa-bangsa dunia,” katanya.
Doa bersama dan istighasah untuk calon presiden-wakil presiden Prabowo-Gibran menang sekali putaran ini juga dihadiri Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Subianto-Gibran Jatim, Boedi Prijo, para Kiai, nyai, gus, serta masyarakat dan ratusan santri pondok setempat.
Pengasuh Ponpes Al Lathifiyyah Bahrul Ulum, Tambakberas, Jombang Nyai Hj Machfudhoh Aly Ubaid juga berharap Pilpres tahun ini hanya sekali putaran untuk pasangan Capres-cawapres nomor 02, Prabowo-Gibran.
“Mari bapak ibu yang hadir di sini dan juga para santri nantinya selesai ini supaya menelepon kepada orangtuanya, sebagai wali santri saya minta untuk bersama-sama bergabung memenangkan Prabowo-Gibran nomor 2 sekali putaran,” ujarnya.
Istigasah keselamatan bangsa dan negara digelar di hari terakhir masa kampanye pemilu 2024 itu, dikatakan Nyai Machfudhollh untuk memantapkan hati pada pencoblosan 14 Februari nanti.
Machfudhoh meyakini Prabowo adalah orang tulus dan ikhlas, jiwa raganya untuk bangsa dan negara. Keyakinan itu ia ketahui dari beberapa kali mengikuti acara bersama Prabowo dan mendengarkan laporannya.
“Beliau menyatakan bahwa jiwa raganya diserahkan untuk bangsa negara. Kekayaannya diserahkan untuk bangsa negara. Itulah keikhlasan beliau, semoga allah kabulkan niat beliau yang sangat mulia itu,” katanya.
Pada kesempatan tersebut, Machfudhoh juga menyampaikan program dan janji Prabowo-Gibran. Di antaranya memperhatikan pesantren.
“Beliau (Prabowo) berjanji akan memperhatikan dan memberikan fasilitas kepada pesantren-pesantren. Ini yang harus kita perjuangkan. Ada komitmen, ada niatan akan membersarkan NU dan memperhatikan pesantren,” kata pengarah TKN Prabowo-Gibran itu. (ZA)