PEMALANG,BB—Guna mendukung tercapainya swasembada pangan nasional, PT. Pusri Palembang yang merupakan anggota holding PT. Pupuk Indonesia (Persero) menggelar Sosialisasi Pemupukan Berimbang di Gedung PGRI, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Rabu (17/1/2024).
Kegiatan tersebut dilaksanakan Direktur Utama Pusri, Daconi Khotib bersama Anggota Komisi VII DPR RI, Ramson Siagian serta dihadiri Bupati Pemalang, Mansur Hidayat dan diikuti penyuluh pertanian dan para petani.
Di kesempatan itu, Dirut Pusri Daconi Khotib mengatakan, memasuki musim tanam, penting bagi petani untuk menerapkan pemupukan berimbang, karena bermanfaat untuk keberlanjutan pertanian dan dapat mengefisienkan penggunaan pupuk.
“Melalui Bimtek ini harapan kami selaku produsen pupuk, petani dapat memahami cara penggunaan pupuk yang pas dan sesuai rekomendasi,” ungkap Daconi.
Menurutnya, dengan penerapan pemupukan berimbang mampu mendorong peningkatan hasil panen yang lebih optimal. Adapun contoh formulasi pemupukan berimbang untuk komoditas padi adalah 5:3:2 dengan rincina 500 kg pupuk organik, 300 kg pupuk NPK dan 200 kg pupuk urea.
“Kami yakin dengan penerapan pemupukan berimbang dan didukung oleh teknologi serta infrastruktur pertanian yang baik, dapat meningkatkan produktivitas pertanian yang berujung pada peningkatan pendapatan petani,” terangnya.
Selain itu, Daconi mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk dukungan Pusri terhadap program transformasi bisnis yang saat ini sedang digaungkan di lingkungan BUMN. Dan juga bentuk peran aktif Pusri dalam mencari solusi terhadap permasalahan yang terjadi di lapangan, terutama terkait distribusi dan penyaluran pupuk.
“Alhamdulillah untuk Tahun 2023 lalu, penyerapan pupuk bersubsidi di Pemalang mencapai 82 persen, hal ini dikarenakan pengaruh cuaca ekstrim yang menyebabkan mundurnya musim tanam,” katanya.
Lanjutnya, selain memastikan ketersediaan pupuk sesuai alokasi pemerintah dan juga mengantisipasi tingginya kebutuhan pada musim tanam ini. Pihaknya juga menyediakan pupuk non subsidi dan produk inovasi seprti NPK Singkong, NPK Kopi dan produk unggulan lainnya.
”Kami memastikan distribusi pupuk berjalan lancar, menjaga ketersediaan stok dan memberikan kemudahan bagi petani melalui Program Gebyar Diskon Pupuk,” tandasnya.(USM)