Prioritaskan Infratruktur Areal Wisata, DPUBM Kabupaten Malang Remajakan Jalan Menuju Sumbermaron

0 comments

Kabupaten Malang, BB – Program mengembang wisata khususnya di wilayah Kabupaten Malang terus berjalan dan mengalami peningkatan, salah satu faktor pendukung untuk dapat berkembang adalah jalan menuju areal wisata harus layak dan mendukung.

Untuk itu pemerintah Kabupaten bekerjasama dengan pemerintah desa terus berjibagu saling mendukung program desa wisata, kekayaan wisata desa saat ini di Kabupaten Malang sangat meningkat, satu contoh seperti Taman wisata pemandian Sumbermaron yang ada di desa Talangsuko Kecamatan Pagelaran kabupaten Malang.

Di ketahui taman wisata tersebut, Mengalami peningkatan pengunjung yang sangat luar biasa,tentunya semua di tunjang dengan fasilitas jalan menuju areal wisata,jalan tersebut beberapa Minggu lalu di katakan mengalami kerusakan berupa berlubang ringan.

Sebelum bertambah parah, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga mengambil tindakan cepat segera menangani,dengan cara penambalan atau penambahan ulang aspal sepanjang 150 Meter, melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) telah melakukan perbaikan jalan rusak disetiap titik yang ada.

“Pelaksanaan pembangunan jalan rusak di Kabupaten Malang khususnya daerah wisata kini mulai dipercepat, sehingga pihak pemerintah Kabupaten Malang akan mengupayakan anggaran tersebut dari Alokasi Dana Desa (ADD) untuk jalan desa dan Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) untuk jalan kabupaten” Kata Kepala Dinas PU BM Kabupaten Malang Khairul Isnaidi Kusuma, Selasa (26/9/2023)

Berdasarkan Informasi yang tertulis bahwah Bupati Malang Sanusi menyampaikan, terkait anggaran perbaikan jalan di tahun 2023 hanya berkisar antara Rp 350-400 miliar, sementara total panjang jalan di Kabupaten Malang kurang lebih sekitar 1.668,76 kilometer (km), sedangkan yang perlu mendapat perbaikan itu sekitar 467,25 km.

“Hingga saat ini perbaikan jalan sudah mulai dikerjakan. Seperti halnya, perbaikan jalan berupa penambahan aspal sudah dilakukan di Desa Talangsuko Kecamatan Pagelaran, bahkan daerah tersebut masuk jalur menuju Wisata yang sangat ramai, jadi prioritas areal wisata sebagai penunjang kami upayakan,” terang lelaki yang akrab disapa Oong.

Menurut Oong dengan di perbaikinya jalur menuju wisata, dapat mendongkrak pendapatan perekonomian masyarakat sekitar dan juga , dapat menambah PAD (pendapatan asli desa) khusunya desa Talangsuko, membuat rasa nyaman bagi para pengunjung yang hendak berwisata ke pemandian alam Sumber Maron.

Ia juga menambahkan bahwah perbaikan jalan rusak di Kabupaten Malang masih dilakukan secara bertahap dan serapan anggaran baru bisa dimaksimalkan di akhir tahun. Untuk alokasi anggaran penyelenggaraan pembangunan jalan yang sudah disiapkan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp 335,16 miliar. Namun, realisasi serapan masih sekitar 7 persen atau setara Rp 23,46 miliar.

“Penyerapan kita sampai Desember. Jadi, akan kami maksimalkan secara bertahap,” kuncinya. (Yanti)

You may also like