Perahu Terbalik, Nelayan Bone Ditemukan Tewas Setelah Sehari Dalam Pencarian

by redaksi
0 comments

BONE,BB — Tim SAR Gabungan terdiri rescuer Pos SAR Bone, SAR Yon C Satbrimob Polda Sulsel, BPBD, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan masyarakat perairan Lantoro Kecamatan Cendrana setelah berjibaku melawan arus dalam pencarian korban tenggelam akhirnya berbuah hasil.

Korban yang diketahui bernama Abdul Wahab (43), akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa dari lokasi perairan Lantoro.

Selanjutnya tim SAR gabungan mengevakuasi jasad korban dan menyerahkan jenazah ke keluarga korban.

Kepala Kantor Basarnas Sulsel, Mexianus Bekabel menjelaskan, pihak SAR gabungan saat menerima informasi adanya seorang warga dikabarkan tenggelam dengan cepat ke lokasi mengumpulkan informasi serta melakukan penyisiran di lokasi korban diduga tenggelam.

“Jadi menurut keterangan keluarga korban, ia menyebutkan bahwa korban meninggalkan rumah dengan tujuan mencari  rumput laut pada Sabtu (16/9/2023). Namun tak kunjung pulang hingga pada waktu sudah malam. Kabarnya lagi bahwa nelayan sempat menemukan kapal korban dalam kondisi terbalik. Namun korban tak terlihat. Dari sini informasi berkembang hingga nelayan mengadukan ke pos SAR Bone yang selanjutnya SAR Bone menindaklanjuti menyusul tim SAR gabungan SAR Yon C Satbrimob Polda Sulsel, BPBD, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan masyarakat beramai ramai melakukan pencarian,” jelas Mexianus Bekabel.

Sehari dilakukan pencarian. Alhasil, pada Minggu Siang (17/9/2023), korban (Abdul Wahab), berhasil ditemukan. Hanya saja korban sudah dalam kondisi terbujur kaku, selanjutnya proses evakuasi dilakukan dan selanjutnya jasad korban di serahkan ke keluarganya.

“Alhamdulillah proses pencarian korban berbuah hasil. Dan korban ditemukan tewas di lokasi sekitar 100 meter dari tempat korban sebelumnya tenggelam. Jasad korban telah kami serahkan ke pihak keluarganya,” pungkas Kepala Kantor Basarnas Sulsel, Mexianus Bekabel. (**)

Editor: Arjuna Sakti

You may also like