Tekan Angka ATS, Dindikbud Pemalang Gelar Gebyar PNF di Alun-alun

0 comments

PEMALANG,BB— Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang menyelenggarakan Gebyar Pendidikan Non Formal (PNF) 2023 di Alun-Alun Kota Pemalang, Jawa Tengah, Sabtu (5/8/2023).

Kegiatan tersebut mendapatkan apresiasi dari Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat, karena menurutnya bisa mengedukasi masyarakat betapa pentingnya pendidikan juga meningkatkan UMKM.

“UMKM dan Pendidikan juga berjalan, artinya berkolaborasi, mantap,” kata Mansur saat diwawancara usai menghadiri Gebyar Pendidikan Non Formal 2023.

Menurut Mansur bahwa setiap orang memiliki hak yang sama untuk mengakses layanan pendidikan, tidak hanya pada pendidikan formal saja, namun juga pendidikan non formal, seperti (SPNF SKB, PKBM, dan LKP), yang tujuannya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

“Sekolah harus terus dijalankan sampai kapanpun. Apalagi program wajib belajar 12 Tahun. Ini merupakan bagian dari itu, termasuk Njuh Sekolah maning dan sebagainya,” jelas Mansur.

Sementara itu, Plt Kepala Dindikbud Pemalang Supa’at menyebut, Anak Tidak Sekolah (ATS) di Kabupaten Pemalang berjumlah 34 Ribu. Dengan deklarasi oleh Kepala Desa di kegiatan pendidikan Non formal 2023, maka diharapkan akan berkurang.

“Nanti Sekolahan SD yang rusak dan ngga kepakai akan digunakan untuk Pokja PKBM,” ucap Supa’at.

Dia mengatakan, jika Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Pemalang di Dinas Pendidikan, pihaknya akan mengadakan Tasyakuran.

“IPM Pemalang sampai 10 Besar terutama di bidang pendidikan, ya nanti kita tasyakuran di dinas pendidikan, mengundang masyarakat dan insan pers,” ujarnya.

Di kegiatan Gebyar Pendidikan ada Stand produk unggulan dan produk kreativitas dengan jumlah 22 stand. Beberapa diantaranya adalah stand dari Dindikbud, TP.PKK, SPNF SKB,  LKP, PKBM dan stand dari penggerak guru Dindikbud Kabupaten Pemalang. Selain itu, juga diadakan pentas kesenian. (USM)

You may also like