Pria Diduga Gangguan Jiwa di Gowa Serang Warga Hingga Tewas

by redaksi
0 comments

GOWA, BB — Warga Dusun Parangloe, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa dikejutkan dengan adanya seorang warga yang diketahui bernama Manggu Dg Rani (45), ditemukan tewas dengan kondisi berlumuran darah, Selasa (25/7/2023)

Korban tewas diduga setelah dianiaya oleh pria bernama Malik Dg Lili (50). Aparat kepolisian polsek Manuju yang dipimpin langsung Kapolsek, Iptu Jajji Karim langsung ke tempat kejadian, setibanya langsung mengamankan lokasi.

Menyusul tim Inafis Polres Gowa tiba dilokasi, selanjutnya melakukan proses identifikasi dan mengevakuasi jasad korban, sementara petugas kepolisian lainnya mengumpulkan keterangan saksi-saksi.

“Dari keterangan keluarga korban mengungkapkan bahwa pelaku diketahui mengalami gangguan mental (gangguan kejiwaan), dan pelaku tinggal seorang diri tak jauh dari rumah kebun milik korban. Saat pelaku dan korban bertemu didepan rumah kebun tiba-tiba pelaku menyerang korban dengan menggunakan sebilah parang seketika korban tak berdaya hingga tewas,” kata Kapolres Gowa AKBP  Simanjuntak melalui Kasi Humas, Iptu Abdul Rasyid.

Sementara keterangan saksi bernama Saharu (50), kata Kasi Humas lagi, disebutkan bahwa dirinya kala itu menemukan korban dalam kondisi tergeletak dan sudah tak bernyawa akibat terdapat luka terbuka ditubuhnya.

“Jadi ketika saksi melihat korban sudah tak bernyawa dan dalam kondisi bersimbah darah selanjutnya melaporkan petugas kepolisian setempat. Kasus ini masih dalam penyelidikan untuk diketahui motif pelaku menganiaya korban hingga tewas,” jelas Kasi Humas, Rabu (26/7/2023)

Kendati demikian meneruskan penyampaian Kapolres bahwa atas insiden tersebut Kapolres turut berduka cita atas meninggalnya Manggu Dg Rani.

“Kapolres mendoakan, semoga keluarga korban diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan yang dihadapinya. Semoga kasus ini juga menjadi peringatan bagi kita semua untuk lebih memahami dan membantu individu yang mengalami gangguan mental sehingga insiden serupa tak terulang lagi,” imbuhnya sembari berdoa. (*/Hms)

Editor : Arjuna Sakti

You may also like