PEMALANG, BB – Guna memaksimalkan dalam penanganan musibah dan bencana di lima Kota/ Kabupaten, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Semarang, mendirikan Unit Siaga SAR di Kabupaten Pemalang.
Unit Siaga SAR itu, diresmikan secara oleh Plt Bupati Pemalang, Mansur Hidayat yang berlokasi di komplek Rumah Pelayanan Sosial PGOT Karya Mandiri, Jl. Brigjen Katamso No.52 Kelurahan Sugihwaras, Kamis (26/1/2023)
“Semoga unit baru ini dapat bekerja dengan maksimal dan bisa mengatasi berbagai persoalan kebencanaan di Pemalang,” ujar Mansur.
Mansur berharap, berdirinya USS di wilayah Kabupaten Pemalang ini memudahkan tugas dan kinerja Basarnas Semarang dalam misi pencarian dan pertolongan ketika terjadi musibah di wilayah Pemalang dan sekitarnya.
Lebih lanjut, Mansur menuturkan, pendirian unit baru tersebut merupakan wujud dari upaya untuk meningkatkan kinerja dan kualitas layanan dalam pelaksanaan tugas-tugas pencarian dan pertolongan pertama dalam kedaruratan maupun bencana di wilayah Kabupaten Pemalang dan sekitarnya.
Selain itu, diharapkan USS Basarnas Semarang di Kabupaten Pemalang ini nantinya dapat bersinergi dan bekerja sama dengan Pemda maupun unsur-unsur yang ada di daerah dalam mengatasi berbagai persoalan kebencanaan dan kedaruratan.
“Ini kan gedungnya masih pinjam pakai, tapi kedepan barangkali kami bisa usahakan gedung yang lebih representatif,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Heru Suhartanto mengatakan, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014 tentang pencarian dan pertolongan bahwa badan nasional pencarian dan pertolongan atau Basarnas adalah lembaga Pemerintah non Kementerian yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Presiden Republik Indonesia menyelenggarakan urusan pemerintah di bidang pencarian dan pertolongan.
Heru mengutarakan, bahwa penyelenggaraan operasi pencarian dan pertolongan dilakukan terhadap jiwa manusia yang dikhawatirkan hilang atau mengalami musibah dikarenakan kecelakaan penerbangan, pelayaran, kondisi membahayakan manusia dan bencana pada tahap tanggap darurat.
Heru menyampaikan, saat ini Basarnas memiliki 44 UPT, salah satunya adalah Kantor pencarian dan pertolongan Semarang yang bertugas untuk melaksanakan siaga, latihan, operasi pencarian dan pertolongan, pengelolaan sarana dan pra sarana, pengelolaan sistem komunikasi, pembinaan atau bimbingan teknis terhadap tenaga atau internal dan bimbingan teknis terhadap potensi pencarian dan pertolongan serta pelaksanaan untuk pemasyarakatan pencarian dan pertolongan.
Heru menjelaskan, dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, pihaknya memiliki kewenangan atau wilayah kerja di 29 Kab/Kota yang ada di Jawa Tengah.
Selain meresmikan unit siaga pencarian dan pertolongan, Mansur Hidayat juga membuka acara Bimtek Pertolongan Pertama bagi Potensi Pencarian dan Pertolongan di Wilayah Kabupaten Pemalang serta menyematkan tanda peserta bimtek kepada perwakilan peserta.
Sebagai informasi, wilayah kerja USS Pemalang ini mencakup 5 Kabupaten/Kota di wilayah Pantura, antara lain Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Tegal, serta Kota Tegal. (USM)