MAKASSAR, BB — Aksi Heriyadi (17), dan Sahrul (22), yang merupakan peneror jalan digagalkan oleh dua orang karyawan Laundry yang nyaris jadi korbannya. Kedua pelaku (Heriyadi dan Sahrul), kena mental setelah senjata tajam (panah), miliknya direbut korban (karyawan)
Kasubag Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando Sambolangi membenarkan peristiwa tersebut. Kata dia, informasi yang diterimanya dari Polsek Biringkanaya menyebutkan bahwa dua orang terduga peneror di jalan itu diamankan bersama barang buktinya oleh dua orang karyawan yang mendapat ancaman oleh kedua pelaku.
“Informasi yang kami terima menyebutkan bahwa peristiwa itu terjadi di Jalan Perumahan Bumi Permata Sudiang. Kala itu pelaku berpapasan dengan karyawan Loudry (saksi), masing-masing berboncengan, pelaku kemudian menyuruh karyawan tersebut (saksi), untuk menepi sembari hendak melepaskan panah. Namun salah satu karyawan (saksi), spontan melompat merebut panah dari tangan pelaku hingga pelaku kena mental,” kata Kasubag Humas, Kamis (26/1/2023)
Mereka kedua pelaku setelah kena mental sambungnya, keduanya pun digiring ke Mapolsek Biringkanaya bersama barang buktinya untuk diproses hukum lebih lanjut.
“Pelaku keduanya sudah diamankan bersama barang buktinya berupa panah untuk diproses hukum lebih lanjut. Menurut salah satu pelaku, dirinya mengaku mengancam korban karena sebelumnya pernah terlibat cekcok dengan saksi karena tak terima ditegur suara motornya bising. Dengan kejadian itu hingga pelaku dendam. Atas perbuatannya pelaku berstatus terlapor dalam tindak pidana. Kasusnya dalam penanganan Polsek Biringkanaya,” tandasnya. (**)
Editor: Arjuna Sakti