MALANG, BB — Pengerjaan Jembatan yang terletak di Dusun Jabon, yang terletak Desa Pakiskembar, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, kini sementara berproses.
Jembatan yang menghubungkan dua desa yakni, Desa Pakiskembar dan Desa Sumberkradenan ini dibangun sejak tahun 1969, namun pada tahun 2020 lalu, kondisi jembatan jambon ini mulai mengalami kerusakan. Bahkan Kondisinya semakin parah saat terjadi banjir awal Januari 2021 lalu, dimana separu badan jembatan ambrol.
Akibat kerusakan tersebut, membuat Jembatan tak bisa dilewati kendaraan roda empat, bahkan kendaraan roda dua yang lewat, harus bergantian.
“Proses perbaikan saat ini sudah mulai sesuai rencana, setelah kontrak pekerjaan selesai ditandatangani oleh pemenang lelang,” jelas Sekretaris Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang, Suwiqnyo, Rabu (14/9/2022)
Disebutkan Pembangunan Jembatan Jabon tersebut dikerjakan oleh CV Dalhi Mas, dengan menggunakan APBD tahun 2022 dengan pagu anggaran Rp 1.132.329.000.
“Semua dilaksanakan Sesuai dengan kontrak pembangunan jembatan dalam kurun waktu selama 140 hari,” tambah Suwiqnyo.
Pihaknya juga menambahkan bahwa secara teknis, seluruh badan jembatan itu dibongkar total. Pembongkaran badan jembatan menggunakan alat berat (Traktor Bego)
“Ada sekitar seminggu ini sudah dilakukan, termasuk menguatkan pondasi di bawahnya. Terlebih bawah jembatan ini adalah sungai, sehingga bangunannya harus betul – betul kuat, agar tidak mudah terkikis air,” urainya.
Suwiknyo menegaskan, Dalam proses pengerjaannya Jalan Raya Jabon sementara ditutup total sampai dengan pekerjaan jembatan itu selesai dilakukan. (Yanti)