Polres Lutra Bentuk Tim Terpadu Dalam Menyikapi Isu Penyesuaian Harga BBM

0 comments

LUTRA, BB — Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis Pertalite, Pertamax, dan Solar dikabarkan naik dalam waktu dekat ini. Menyikapi hal tersebut Polres Luwu Utara membentuk tim terpadu dalam menyikapi isu serta mengajak jajaran Pemerintah Kabupaten untuk bersama-sama melaksanakan antisipasi melalui kegiatan pemantauan dan pengawasan, di sejumlah SPBU di Luwu Utara, Jumat (02/09/2022)

Pengawasan tersebut berupa pemantauan distribusi hingga penyaluran BBM kepada masyarakat. Sesuai instruksi Kapolri, Kapolda, dan ditindaklanjuti oleh Kapolres Luwu Utara beserta beberapa unsur dinas terkait.

Kapolres Luwu Utara AKBP Galih Indragiri dalam kesempatan tersebut mengungkapkan bahwa nantinya kita akan melakukan pengawasan langsung bersama dengan rekan TNI, OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan pengelola SPBU Se-Kabupaten Luwu Utara.

“Nantinya kita akan melakukan pengawasan langsung bersama dengan rekan TNI, OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan pengelola SPBU Se-Kabupaten Luwu Utara,” ucap Galih Indragiri.

Ia melanjutkan bahwa sesuai berita yang muncul, pemerintah akan melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak BBM antara lain Pertalite, Pertamax dan Solar.

Sementara Kabag OPS. Kompol Abd. Nur Adnan mengatakan akan segera melakukan pengecekan langsung mengenai situasi dan kondisi di beberapa SPBU sehubungan dengan akan adanya penyesuaian harga BBM.

“Yang perlu disikapi terutama dampak sosial seperti antrian panjang kendaraan di SPBU yang menjadikan kemacetan, kelangkaan BBM menjaga kemungkinan akan adanya masyarakat yang melakukan penimbunan BBM, terganggunya Kamtibmas, sehingga perlu dukungan berbagai pihak untuk menjaga Kamtibmas ini terutama pengelola SPBU,” ucap Kabag OPS Polres Luwu Utara.

Abd. Nur Adnan melanjutkan bahwa sesuai arahan Kapolri dan ditindak lanjuti oleh Kapolres Luwu Utara untuk segera antisipasi kemungkinan akan gejolak kenaikan harga BBM bersubsidi bersama jajaran Pemkab Luwu Utara dan pihak pertamina, juga melibatkan manajemen SPBU yang beroperasi di wilayah Kabupaten Luwu Utara.

“Selanjutnya Humas Polres Luwu Utara siap bekerja sama dengan sejumlah stakeholder yang ada untuk mensosialisasikan terkait kenaikan harga BBM bersubsidi ini baik melalui radio, media sosial dan melalui flayer yang disampaikan melalui sosial media serta membuatkan iklan terkait sosialisasi sanksi-sanksi hukum bagi oknum yang melakukan penimbunan BBM bersubsidi, mari kita lakukan pengawasan dan edukasi bersama-sama,” pungkasnya. (Kaisar)

You may also like