MAKASSAR, BB – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai menandatangani kesepakatan bersama (MoU) dengan PT. Telekomunikasi (Telkom) Indonesia di Fiber Room Lt. 3, Kantor Telkom Regional 7, Pettarani Makassar, Kamis (25/8/2022).
Penandatanganan tersebut di lakukan oleh Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa dengan Telkom Regional 7 Makassar yang diwakili Deputi Eksekutif Vice President (EVP) Telkom Regional 7 Makassar, Muh.Nasrun Ihsan.
MoU terkait dukungan Implementasi Smart City Guna Mengoptimalkan Potensi Daerah di Kabupaten Sinjai.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian, Tamzil Binawan juga melakukan penandatanganan Implementasi Trial Satu Data Pemkab Sinjai dengan General Manager Witel Makassar, Nuryadin Salam.
Bupati Sinjai, Andi Seto dalam sambutannya menyampaikan semoga dengan kerjasama ini dapat membawa Sinjai ke arah yang lebih baik.
“Kami dari Pemda telah mendapatkan perintah dari Mendagri untuk menyiapkan Satu Data, ini untuk seluruh kabupaten di seluruh Indonesia, bagaimana menghimpun data dari setiap dinas/sektor di kabupaten Sinjai dalam Satu Data bersama menggarap data, baik terkait data bidang sosial, bidang pendidikan sehingga dalam waktu dekat dapat diintegrasikan sesuai dengan MoU hari ini”, jelas Bupati.
Menurutnya, awal kerjasama ini, Telkom dengan SDM dan jaringannya dapat bekerjasama dengan lebih baik dapat membangun daerah kami, semoga Sinjai dapat menjadi daerah prioritas pembangunan infrastruktur dari Telkom.
Lebih lanjut Andi Seto mengatakan bahwa Kabupaten Sinjai telah memiliki satu desain smart city dalam bentuk master plan Smart City Kabupaten Sinjai 2018-2023, ada Peraturan Bupati Sinjai No. 22 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Satu Data Indonesia Tingkat Kabupaten Sinjai, Peraturan Bupati Sinjai No. 32 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Teknologi Informasi dan Komunikasi Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai.
Semua regulasi tersebut telah dijadikan salah satu dasar dalam pelaksanaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) untuk mendukung terlaksananya transformasi digital pemerintahan.
“Tujuannya adalah untuk mengintegrasikan seluruh elemen kota/kabupaten dalam sebuah sistem smart connectivity, smart platform, smart services yang mudah diakses oleh semua orang, juga untuk penyediaan pelayanan publik yang transparan, efisien, akuntabel, dan adil bagi semua masyarakat,” jelasnya.
Hadir dalam acara tersebut Sekda, Drs Akbar, Asisten 2, Ilham Abubakar, Asisten 3 Haerani Dahlan dan sejumlah OPD terkait. (*)