Beritabersatu.Com — Bagi kamu yang sudah familier dengan cryptocurrency atau mata uang kripto, kamu tentu juga sudah familier dengan stablecoin. Stablecoin menjadi populer setidaknya setahun terakhir. Walaupun begitu, tidak banyak investor atau trader kripto yang tahu kenapa koin ini populer dan penting. Seperti yang kita tahu, aset kripto diciptakan salah satunya untuk alat pembayaran yang lebih aman, cepat, transparan, dan terdesentralisasi.
Namun, hampir semua nilai aset kripto mengalami fluktuasi yang sangat cepat dan ekstrem, terutama Bitcoin. Di sinilah stablecoin hadir sebagai mata uang dengan nilai yang cukup stabil. Di artikel ini, kami akan membantumu untuk mengenal lebih jauh tentang stablecoin.
Apa Itu Stablecoin?
Bisa dikatakan bahwa stablecoin adalah kripto kelas baru yang menawarkan harga yang lebih stabil. Koin ini menarik perhatian banyak orang ketika penemunya mengklaim bahwa stablecoin adalah koin terbaik kedua setelah Bitcoin. Walaupun populer, Bitcoin cenderung mengalami volatilitas yang tinggi. Perubahan nilainya bisa menjadi ekstrem bahkan dalam satu hari. Karena itulah, stablecoin hadir dengan nilai yang lebih stabil.
Stablecoin menawarkan penilaian mata uang fiat yang stabil serta bebas volatilitas. Selain itu, stablecoin juga menawarkan keamanan yang terjamin serta proses cepat. Dinamakan stablecoin karena koin digital ini dipatok dengan rasio 1:1 ke berbagai jenis aset. Untuk mengeluarkan koin ini, perusahaan perlu menghadirkan jumlah mata uang fiat yang setara dengan USD pada rekening bank. Mata uang fiat itu sendiri adalah mata uang tanpa nila intrinsik, seperti Rupiah.
5 Stablecoin dari Mata Uang Fiat di Indodax
Di bawah ini adalah 5 stablecoin yang paling populer di market Indodax.
Tether (USDT)
USDT adalah singkatan dari United State Dollar Tether. Nama ini diambil dari perusahaan asal Hongkong bernama Tether Limited. USDT sebenarnya adalah token digital yang dibuat untuk mewakili mata uang fiat dengan menggunakan blockchain. Nilai 1 USDT sama dengan US$1. Kamu bisa menukar nilai USDT menjadi mata uang fiat lainnya, termasuk Rupiah. Kamu bisa menukarnya di market Indodax yang menyediakan pertukaran USDT dengan Rupiah.
USD Coin (USDC)
Sama seperti USDT, USDC merupakan token digital yang bisa digunakan untuk pembayaran, perdagangan, investasi, serta pinjaman. USDC adalah salah satu kategori stablecoin dari Coinbase. Sama seperti USDT, 1 USDC bernilai sama dengan 1 dollar Amerika. Beberapa orang menyebut USD Coin dengan dollar digital.
DAI
Stablecoin populer selanjutnya di market Indodax adalah DAI. Stablecoin ini merupakan mata uang kripto yang distabilkan terhadap nilai dollar Amerika. Berbeda dengan stablecoin lainnya, nilai DAI ini didukung oleh Ethereum di jaringan blockchain.
IDK
Untuk kamu yang lebih memilih stablecoin yang harganya berdasarkan Rupiah, kamu bisa memilih IDK. Stablecoin ini mematok harganya berdasarkan Rupiah dengan perbandingan 1:1000 Rupiah. IDK dibuat sesuai ketentuan token ERC20 diatas jaringan Ethereum. IDK diharapkan mampu mendorong aset digital di Indonesia serta menjadi ekonomi besar di Asia Tenggara.
XSGD
Yang terakhir ada XSGD yang merupakan stablecoin dollar Singapura. Nilai 1 XSGD sama dengan 1 dollar Singapura. Selain sebagai alat pembayaran untuk aset digital, stablecoin ini juga berfungsi untuk menghapus biaya transaksi lintas negara.
Itu tadi adalah pengertian dari stablecoin serta stablecoin terpopuler yang ada di market Indodax. Karena nilainya yang stabil, stablecoin memang lebih cocok dijadikan sebagai alat pembayaran dan kurang cocok dijadikan sebagai investasi.
