MALANG, BB – Sepekan terakhir ini sudah tampak pemudik yang lalu – lalang pulang kampung, pemudik di dominasi oleh kendaraan roda dua, mudik di tahun ini (2022) terasa berbeda, dimana peningkatan arus mudik yang mengalami peningkatan.
Itu di karenakan Setelah dua tahun yang lalu, terdapat penerapan larangan mudik dari pemerintah pusat, yang di sebabkan oleh Covid- 19.
Jelang Hari Raya Idul Fitri 2022 ini, pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang dengan sigab memperbaiki sejumlah jalan rusak, dengan maksud agar pengendara yang melaksanakan mudik terasa nyaman.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Malang, Ir.Romdhoni , perbaikan sejumlah jalan rusak tersebut dilakukan dengan sistem Sapu Lubang atau Salob.
“Perihal jalan rusak ini sudah kami lakukan berupa perbaikan dengan menerjunkan tim Salob dan tentunya akan terus berlanjut usai Lebaran nanti,” ujar Romdhoni, Sabtu (30/4/2022) melalui via telepon.
Perbaikan jalan dilakukan dengan mengerahkan mesin pengaspalan juga para pekerja. Dan difokuskan pada jalan protokol yang ramai dilalui pemudik.
“Di lakukan penambalan jalan ini bertujuan agar supaya para pemudik maupun pengendara kendaraan baik roda dua ataupun empat semakin nyaman ketika melintas di Jalan Kabupaten Malang,” terang nya.
Pada program ini anggaran yang digunakan untuk perbaikan jalan berlubang tersebut menggunakan alokasi perawatan yang ada di Dinas Bina Marga Kabupaten Malang.
“Untuk anggaran alokasi ya kita pakaikan melalui perawatan rutin atau berkala. Nantinya akan dilanjutkan dengan peningkatan kualitas jalan,” kata Romdhoni.
Berdasarkan informasi bahwah ruas perbaikan jalan rusak oleh Pemkab Malang jelang arus mudik diantaranya, Jalibar Kepanjen, Gondanglegi, Sekarpuro-Bunut Kecamatan Pakis dan Giripurno Karangploso. (Ynt)