BONE, BB – Pemutaran perdana film pendek, ” Garis Takdir” Karya Seneas muda pelajar MTsN 3 Bone, layak mendapatkan apresiasi dari berbagai kalangan.
Utamanya ucapan apresiasi itu datang dari orang nomor satu di Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bone, Dr. H. Wahyuddin Hakim, M. Hum, saat menghadiri pemutaran perdana film tersebut dilapangan sepak bola Lippujange Desa Samaenre, ahad, 13 Pebruari 2022 lalu.
Selain kehadiran kepala Kantor Kemenag Bone hadir pula Camat Bengo, Kades Samaenre, Kepala MTsN 3 Bone, Ketua Komite Sekolah, para kepala Madrasah Negeri maupun Swasta, kepala KUA serta tokoh masyarakat.
Pemutaran perdana film garis takdir, disambut antusias ratusan warga yang menyaksikan sejumlah pertunjukan hingga menyaksikan langsung pemutaran film garis takdir harapan pelajar MTsN 3 Bone. Film garis takdir yang diputar itu pemeran dan tokoh utamanya adalah Kepala Kantor Kemenag Bone sendiri.
Wahyuddin Hakim, dalam sambutannya, mengatakan, dua tahun lebih sudah kita bisa berkarya lebih seni, akibat pandemi covid-19 yang masih mendera bangsa ini. Dengan adanya ruang dan waktu saat ini perlahan semua sektor sedikit mulai bangkit, utama bidang seni.
” Dengan adanya pemutaran perdana film garis takdir ini, yang didalam ceritanya punya banyak pesan moral yang bisa disaksikan, latar atau lokasi syuting pun nampak asri dengan narasi bahasa Indonesia dialek lokal” tambah dia.
Dengan pemutaran film saya sangat mengapresiasi setinggi-tinggi karya anak-anak kita yang mampu menghasilkan karya seni peran yang luar biasa dilayar lebar. “Sekali lagi saya sangat mengapresiasi karya ini. ‘tandasnya. (amry amas)
