SINJAI, BB — Sorotan terkait kehadiran Kepala Bank Sulselbar Sinjai, Muhammad Anas, dalam acara Partai Golkar di lokasi kebakaran Pasar Sentral Sinjai beberapa waktu lalu, nampaknya bakal berbuntut panjang.
Hal ini setelah Aliansi Hijau Hitam meminta pihak DPRD Sinjai untuk memanggil pimpinan Bank Sulselbar Sinjai untuk di mintai keterangan. Tuntutan itu disampaikan saat membawa aspirasi di Kantor DPRD Sinjai, Tanassang, Kamis (17/2/2022)
Saiful, salah satu pembawa aspirasi, menyampaikan jika tuntutan Aliansi Hijau Hitam ini, lantaran Kepala Bank Sulselbar Sinjai, yang notabene adalah bank Pemerintah disinyalir melakukan aktivitas Politik, dengan salah satu Partai Politik.
“Kepala Bank Sulselbar Sinjai telah keluar dari jalur atau aturan yang sebenarnya sebagai Bank yang tidak boleh berafiliasi dan atau memback up kepentingan Partai mana pun,” katanya.
Menurut Saiful, Bank Sulselbar Sinjai adalah boleh dikata Bank Pemerintah Daerah yang notabenenya segala kegiatannya seharusnya berkoordinasi dengan Pemkab.
“Kita meminta DPRD Sinjai untuk memanggil Kepala Bank Sulselbar Sinjai, termasuk mengundang otoritas jasa keuangan (OJK),” terangnya.
Sementara itu, penerima aspirasi Ambo Tuwo menuturkan aspirasi ini secepatnya akan ditindak lanjuti.
“Kita akan ditindak lanjuti sesuai mekanisme yang ada, kita akan teruskan ke pimpinan untuk melakukan pemanggilan ke pihak yang terkait,” kuncinya. (**)
