SINJAI, BB — Ketua kontingen Kabupaten Sinjai, Andi Jefrianto Asapa akan menyampaikan ke KONI Sinjai untuk tidak merekomendasikan ke Porprov bagi cabang olahraga di Sinjai yang dianggap tidak memenuhi syarat.
“Ini kita harus benahi kedepan, terus terang acuan ini akan menjadi tanggung jawab kami kontingen dengan KONI dalam melakukan evaluasi setiap bulannya,”
“Sehingga kalaupun nanti ada kejadian yang tidak kita inginkan, misalnya ada cabang olahraga yang tidak memenuhi syarat, apa boleh buat, kami sebagai ketua kontingen akan menyampaikan ke KONI untuk tidak merekomendasikan cabang olahraga itu untuk ikut di Porprov nanti,” ungkapnya, minggu (19/12/2021)
Selain itu, Andi Jefrianto juga menganggap bahwa setelah mengukur Dua Max semua atlit yang ada, kelihatan bahwa hampir secara keseluruhan pelatih-pelatih cabor belum punya program latihan seperti yang diharapkan. Ini menjadi arahan dari tim ahli bahwa kedepan mereka akan dibimbing untuk membuat program latihan, mulai Januari sampai menjelang Porprov dilakukan.
“Ini yang jadi tolak ukur kedepan atau jadi pekerjaan rumah dari masing-masing pelatih cabor untuk mereka benahi dalam waktu 3 bulan,”
“Setelah itu kita akan evaluasi kembali. Kalau pun masih ada yang kurang, itu akan kita benahi secepatnya dalam waktu satu bulan. Sehingga pada bulan Mei 2022, kita sudah punya gambaran kondisi atlit, dan kita sudah siap untuk bertarung di Porprov sekaligus juga mendulang prestasi yang ada,”
“Olehnya itu, imbauan kami kepada pelatih, pertama mereka harus sebagai seorang profesional, sebagai pelatih membuat program latihan yang betul-betul bisa kita ukur dan bisa di pertanggungjawabkan. Dan yang kedua, mereka tidak lagi sekedar pelatih yang tradisional tapi mereka sudah menjadi pelatih yang menggunakan ilmu keolahragaan yang ada,” kata Andi Jefrianto Asapa. (Suparman Warium)