Mobil Terjatuh di Jembatan Gantung di Bone, 2 Orang Tewas di TKP

by Editor Muh. Asdar
0 comments

BONE, BB — Tragedi jembatan gantung kembali menelan korban, kembali terjadi di Kecamatan Libureng Kabupaten Bone, Sul-sel, pada jumat (17/12/2021).

Dimana Kejadian serupa pernah terjadi di tahun 2013, mobil mini bus jenis xenia jatuh tercebur, dan nyaris menewaskan seluruh penumpangnya.

Di penghujung tahun 2021 ini tragedi jembatan gantung kembali terjadi dimana mobil jenis Daihatsu Feroza warna putih nomor polisi DD 333 RF jatuh tercebur kesungai hingga menewaskan dua orang penumpangnya.

Kapolsek Libureng, Iptu Muhammad Kiblat, kepada Beritabersatu.com, jumat (17/12/21) menuturkan kronologis kejadian menurut info saksi A.Caba pada pukul. 03.00 wita Mobil tersebut yang dikemudikan oleh Syamsul Bahri bersama 1 Orang penumpang bernama Suherman bergerak dari arah Desa Binuang menuju Desa Bune pas ditengah jembatan gantung yang terbuat dari papan tersebut jebol/rusak.

Akibatnya, mobil terjun/jatuh ke dasar sungai yang ketingginya sekitar 30 meter, hingga menyebabkan mobil tersebut penyok/rusak parah, tak berbentuk, sehingga korban terjepit didalam mobil dan tenggelam didasar sungai.

“Mobil dan Korban baru bisa berhasil dievakuasi oleh bantuan warga sekitar pukul 08.40 wita dalam keadaan meninggal dunia di TKP dan selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Tanabatue dan selanjutnya dibawa kerumah duka masing-masing,” ungkap Kapolsek.

Adapun korban meninggal dunia di TKP, Suherman alias memang (37) tahun, petani beralamat dusun Abbatungnge Desa Kecamatan Libureng Kabupaten Bone, sementara sang sopir mobil daihatsu Feroza, bernama Syamsul Bahri (36) tahun, alamat dusun Bakunge Desa Mappesangka Kecamatan Ponre Kabupaten Bone, Sulsel, dan dikebumikan hari ini dikampung halamannya. (Amry Amas)

You may also like