SINJAI, BB — Bertempat di Kawasan Wisata Adat Karampuang Desa Tompobulu, Kecamatan Bulupoddo, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sinjai, Akbar Mukmin menghadiri Pesta Adat ‘Mappugau Sihanua’.
Acara yang digelar dalam situasi pandemi covid-19 ini dihadiri juga oleh ratusan warga pada Senin, (01/11/2021).
Ritual yang diselenggarakan setiap tahunnya ini merupakan wujud rasa syukur masyarakat terhadap keberhasilan hasil pertanian dan perkebunan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sinjai, Drs. Akbar pada kesempatan ini, mengajak seluruh masyarakat yang hadir untuk menjaga nilai-nilai kearifan lokal yang terkandung dalam pelaksanaan pesta adat tahunan warga Karampuang tersebut.
“Pesta adat Mappugau Sihanua ini sudah diakui oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan dan Riset Teknologi (Kemendikbud Ristek) sebagai warisan budaya tak benda. Olehnya itu, nilai yang terkandung di dalamnya harus selalu dijaga,” ungkapnya.
Dengan diakuinya budaya Mappugau Sihanua oleh Kemendikbud Ristek ini lanjut Akbar, merupakan kebanggaan tersendiri buat masyarakat Sinjai, khususnya yang berada di Karampuang.
“Kita patut berbangga, budaya masyarakat Karampuang ini diakui oleh pemerintah pusat. Mudah-mudahan hal tersebut bisa memicu semangat kita untuk terus mengangkat setiap kebudayaan daerah yang ada di Sinjai,” tandasnya.
Berbagai ritual dilakukan warga setempat dalam pesta adat Mappugau Sihanua ini, diantaranya mengunjungi makam yang berada diatas gunung yang berada di kawasan adat.
Untuk mencapai puncak gunung tersebut, warga harus melakukan istilah ‘menre bulu’. Jika sudah sampai, selanjutnya dilakukan pelepasan berbagai hewan peliharaan. (*)