BONE, BB — Akhirnya masyarakat Desa Pationgi, Kecamatan Patimpeng, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, kembali melaksanakan pesta panen ke 34.
Meski sebelimnya sempat tertunda akibat Pandemi Covid-19, namun karena adanya penurunan terdampak Covid-19 sehingga pesta panen akhirnya dilaksanakan dengan berbagai jenis kegiatan.
Pada hari pertama, dilakukan pendirian tenda antar dusun, peringatan maulid Nabi Besar Muhammmad SAW dan makan bersama Kue tradisional.
Kemudian pada hari terakhir kegiatan masuk pada acara inti, yakni penyembelihan 2 ekor sapi, Manre Ade (makan adat) yang masyarakat sebutnya makan bersama beserta hiburan Mappadekko masing-masing dusun dan Maggenrang (Main Gendang).
Irfan selaku Ketua Panitia Pelaksana menyampaikan bahwa pesta panen tersebut dilaksanakan karena merupakan kegiatan adat istiadat di Desa Pationgi.
“Kegiatan ini sebagai bentuk ungkapan rasa syukur atas perjuangan para petani mulai dari menanam benih padi sampai memetik, yang dalam prosesnya meskipun terdapat berbagai macam masalah baik dari kesulitan mendapat pupuk bersubsidi, hama, sampai pada kesulitan dalam menjual padi tapi petani masyarakat desa Pationgi berhasil melalui dengan penuh perjuangan,” kata Irfan.
Sementara itu, Muh. Tola selaku Kepala Desa Pationgi menyampaikan bahwa “Sebagai wujud persatuan masyarakat, ada berbagai kegiatan yang kami buat, mulai dari kegiatan ketangkasan bermotor dan pertandingan persahabatan sepak bola yang mayoritas di ikuti oleh pemuda, tarik tambang antar dusun yanf diikuti oleh Ibu-Ibu sampai pada kegiatan kegiatan berupa permainan Tradisional untuk tingkat SMP, SD massallo dan kegiatan lainnya,” jelas Tola.
Turut hadir dalam kegiatan ini Ibu Sekcam Kecamatan Patimpeng beserta dengan rombongan, Danramil Kecamatan Patimpeng beserta dengan rombongan, Kapolsek Patimpeng, Kepala KUA kecamatan Patimpeng, Pimpinan Pertanian Kecamatan Patimpeng, Hingga Salah satu anggota DPRD Kabupaten Bone dan aparat desa Pationgi beserta beberapa tamu undangan lain. (Iwan Taruna)
