MAKASSAR, BB — Wacana penundaan pelaksanaan Porprov Sulsel ke XVII di Kabupaten Sinjai dan Bulukumba hampir dipastikan setelah Komisi I DDPR Sinjai usai melakukan Rapat Kerja dengan DPRD Provinsi Sulsel, Senin (18/10/2021)
Menurut Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Dispora Sinjai, Saifullah Ahmad bahwa keputusan untuk penundaan adalah ranah dari Gubernur Sulsel, dan prihal pelaksanaan Porprov 2022 itu di SK kan oleh Gubernur Sulsel, olehnya itu ketika ada wacana penundaan maka juga menjadi ranah Gubernur Sulsel.
“Sekaitan dengan tidak adanya anggaran yang tersedia juga menjadi wilayah kebijakan Bapak Gubernur, dalam hal ini Plt Gubernur tentunya,”
“Beberapa waktu lalu di Rujab Wagub Sulsel, Bapak Plt Gubernur meminta agat tetap dilaksanakan sesuai jadwal, kami diminta untuk tetap melanjutkan persiapannya, olehnya kami beranggapan bahwa untuk menunda pelaksanaan Porprov dengan pertimbangan anggaran maka manjadi domain pak Plt Gubernur untuk memutuskan,” ungkap Saifullah Ahmad dalam rapat kerja bersama Komisi I DPRD Sinjai dengan Komisi E DPRD Propinsi Sulsel di Lantai 7 Gedung Tower DPRD Sulsel, senin (18/10/2021)
Dalam rapat kerja tersebut terungkap bahwa prihal pelaksanaan Porprov tidak masuk dalam RKPD Propinsi Sulsel 2022, maka hampir pasti tidak akan dianggarkan dalam APBD Pokok 2022, hal ini disampaikan oleh Bapak Sakura, Kabid Anggaran BKAD Propinsi Sulsel, makanya ditawarkan opsi penundaan pelaksanaan Porprov ke awal tahun 2023.
Menanggapi hal tersebut Anggota DPRD Sinjai Zainal Iskandar sangat menyayangkan Pemprov Sulsel tidak menaruh atensi sekaitan pelaksanaan Porprov 2022.
“Dalam RKPD saja tidak dimasukkan, maka sudah dapat dipastikan pun dalam APBD Pokok nantinya juga tidak akan dianggarkan, mestinya ini menjadi perhatianlah buat kita semua guna suksesnya pelaksanaan Porprov 2022 nantinya,” kata Zainal.
Sebagai kesimpulan rapat kerja, pimpinan komisi E meminta Pihak Dispora Sulsel, BKAD Sulsel untuk segera menemui Bapak Plt Gubernur Sulsel untuk menyampaikan prihal hasil rapat kerja dan segera mengambil sikap sekaitan wacana penundaan pelaksanaan Porprov Sulsel ke XVII ini.
Turut hadir dalam rapat tersebut anggota komisi E DPRD Sulsel, Anggota komisi I DPRD Sinjai, Kadispora Sinjai, Kadispora Bulukumba, Ketua KONI Sinjai, Ketua Koni Bulukumba, Perwakilan Dispora Sulsel, Perwakilan BKAD Sulsel, Perwakilan KONI Sulsel. (*)
