SINJAI, BB — Mulai hari ini, Senin (13/9/2021) di Kabupaten Sinjai yang bertempat di SMA Negeri 1 dan SMK Negeri 1 Sinjai telah dilaksanakan seleksi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja ( PPPK ).
Sebelum mengikuti ujian seleksi ini, seluruh peserta ujian diwajibkan untuk melakukan tes antigen sehari sebelumya untuk membuktikan tidak ada peserta yang terkonfirmasi positif Covid-19.
” Pelaksanan ujian PPPK akan berlangsung selama empat hari mulai tanggal 13 hingga 16 September 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat” ucap Pengawas Utama Seleksi PPPK dari Balai Pengembangan Penjaminan Mutu Vokasi Bidang Kelautan dan Perikanan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPMPV KPTK) Kemendikbudristek Janwar saat ditemui di SMAN 1 Sinjai.
Ia juga mengungkapkan peserta terlebih dahulu menjalani cek suhu tubuh sebelum memasuki ruangan, serta pemeriksaan kelengkapan administrasi seperti surat keerangan bebas Covid-19. Alhamdulillah untuk sesi pertama ini semua peserta boleh mengikuti ujian karena hasil tes antigen semuanya negatif.
” Ruang ujian yang disiapkan di Kabupaten Sinjai ini sebanyak 7 ruangan yang terdiri dari 2 ruangan di SMAN 1 Sinjai dan 5 ruangan di SMKN 1 Sinjai” tambah dia.
Setiap hari ada dua sesi, sesi pertama ujian dimulai pukul 08.00-11.00 wita dan sesi kedua pujul 14.00-17.00 wita. Setiap ruangan terdiri dari 30 peserta.
” Jika ada peserta yang terkonfirmasi Covid-19 atau mengalami sakit dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan, pihak panitia akan memberikan waktu khusus untuk mengikuti ujian seleksi susulan” beber Janwar.
Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala SMAN 1 Sinjai Syamsul Alam Hidayat selaku Penanggung Jawab TUK (Tempat Ujian Komputer) seleksi PPPK mengatakan bahwa penunjukan lokasi ujian seleksi ini ditentukan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel melalui Dinas Pendidikan Cabang Wilayah III Sulsel.
“Yang menentukan lokasi pelaksanakan ujian dari Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel, dan di Sinjai ini ada dua sekolah yang ditunjuk yaitu SMAN 1 dan SMKN 1 Sinjai, ” katanya.
Syamsul mengakui sudah seminggu lalu sudah mempersiapkan laboratorium komputer agar tidak ada kendala dalam jaringan internet.
” Untuk sesi pertama ini, pelaksanaan ujian berlangsung lancar dan tidak ada kendala jaringan internet” pungkasnya. (**)
