SINJAI, BB — Gerakan Sinjai Bermasker yang digalakkan oleh Pemerintah Kabupaten Sinjai, telah mendapat apresiasi serta dukungan penuh dari Kepala PKM se Kabupaten Sinjai.
Sejumlah PKM yang ada, tiga diantaranya telah dikonfirmasi langsung oleh beritabersatu.com, Rabu (25/08/2021), melalui via WhatsAppnya.
Kepala UPTD Puskesmas Balangnipa, dr.Yuli, mengungkapkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi dengan digalakkannya Gerakan Sinjai Bermasker ini.
“Saya sangat mengapresiasi dengan digalakkannya Gerakan Sinjai Bermasker. Mengingat Kabupaten Sinjai saat ini dalam ketegori PPKM level 3, maka bermasker merupakan salah satu dari 5 protokol kesehatan yang sangat vital fungsinya dalam pencegahan penularan Covid 19,”
“Masker merupakan hal yang wajib digunakan untuk mencegah terpaparnya virus SARS-CoV-2. Ala bisa karena biasa. Jika sudah terbiasa memakai masker maka rasa sesak dan risih dalam pemakaiannya akan hilang,”
“Dengan menggunakan masker, cipratan droplets menjadi terhalang masuk ke mulut atau hidung seseorang. Hal tersebut yang menyebabkan masker menjadi alat penting untuk melindungi diri serta orang lain dalam mencegah penularan COVID-19,”
“Masker wajib dikenakan jika berada di luar rumah, ketika berbicara dengan orang lain, dan ketika sedang sakit agar tidak menularkan dan tertular penyakit. Semoga seluruh masyarakat Sinjai, terkhusus Sinjai utara dapat berperan serta dalam Gerakan Sinjai Bermasker ini. Tidak hanya menyebarkan kampanye lewat sosmed tap juga diaplikasikan dikehidulan sehari-hari,” ungkap dr.Yuli.
Sementara, Kepala PKM Manipi, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, dr.Vera, mengimbau kepada warga Sinjai Barat, khususnya wilayah kerja PKM Manipi agar tidak kendor dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Meski sudah mendapatkan vaksin Covid-19 karena kita masih bisa terpapar virus ini. Jadi ini merupakan salah satu solusi untuk mencegah terpapar Covid-19,”
“Kami dari petugas kesehatan Puskesmas Manipi tetap mengimbau masyarakat untuk selalu menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak minimal 1 meter, membatasi mobilitas dan menghindari keramaian,”
“Kami juga meminta dukungan dari masyarakat untuk tetap mendukung program vaksinasi Covid-19 yang masih berlangsung sampai saat ini dan ikut berpatisipasi dalam penanganan covid-19 agar indonesia lekas pulih dan perekonomian indonesia kembali bangkit,” harap dr.Vera.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Agussalim, Kepala PKM Pulau Sembilan kepada beritabersatu.com, bahwa warga yang belum atau selesai vaksin baiknya tetap patuh protokol kesehatan, terutama pakai masker, jaga jarak dan sering mencuci tangan, terutama saat beraktifitas diluar rumah baik ke pasar maupun kegiatan lainnya.
“Warga yang belum atau selesai vaksin sebaiknya tetap patuh protokol kesehatan, terutama pakai masker, jaga jarak dan sering mencuci tangan, terutama saat beraktifitas diluar rumah baik ke pasar maupun kegiatan lainnya,” ungkap Agussalim. (Suparman Warium)
