SINJAI, BB – Badai tsunami akibat Covid-19 belumlah usai. Mayoritas pelaku ekonomi terkena imbasnya, namun patut diyakini bahwa tidak ada badai yang tak usai karena indahnya pelangi akan tampak seusai badai.
Seperti halnya Bisnis properti, meski tekanan yang cukup besar di tengah pandemi Covid-19, ternyata tidak menyurutkan usaha perumahan yang dilakukan para developer (pengembang)
Di Kabubapten Sinjai, Sulsel misalnya, Para pelaku bisnis properti ini memilih untuk tetap bertahan dan menggairahkan penjualan seiring dengan kebutuhan masyarakat Sinjai, akan pentingnya rumah tempat tinggal yang nyaman sebagai kebutuhan primer yang semakin meningkat.
Berdasarkan data dari Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Kabupaten Sinjai, tahun 2021 ini, sedikitnya ada empat kawasan perumahan yang dibangun oleh para developer yang ada di Sinjai.
Kepala Dinas Perkimtan Kabupaten Sinjai Muhammad Irvan saat ditemui, Senin (26/7/21) mengemukakan, bahwa data perumahan yang ada saat ini sebanyak 27 kawasan yang tersebar di Kecamatan Sinjai Utara, Sinjai Timur dan Sinjai Selatan. Jumlah ini akan bertambah sebanyak 4 unit kawasan perumahan berdasarkan permintaan izin yang dilakukan oleh para developer.
“Tahun ini kami menerima permohonan izin pengesahan site plan sebanyak 4 lokasi rencana pembangunan perumahan dan semuanya sudah diproses termasuk izin prinsip dari Dinas PTSP Sinjai,” jelasnya.
Menyadari pentingnya penyediaan perumahan dan pemukiman yang nyaman dan sehat bagi masyarakat, pihaknya melalui kewenangan yang ada melaksanakan fungsi pengawasan guna menjamin pembangunan perumahan dan pemukiman dilaksanakan dengan baik dan memperhatikan aspek kenyamanan.
“Kami telah melakukan penelitian sesuai administrasi dan aturan yang ada dimana dalam pengesahan site plan rencana pembangunan perumahan tersebut diwajibkan memiliki Ruang Terbuka Hijau (RTH), fasilitas umum dan fasilitas sosial. Keempatnya sudah memenuhi dan saat ini dalam proses pembangunan, meski demikian kita akan selalu melakukan pengawasan,” ujarnya.
Keempat lokasi perumahan yang dimaksud, masing-masing perumahan Bumi Lamatti Permai sebanyak 258 unit rumah di Kelurahan Lamatti Rilau, Bumi Sangiaserri Permai ada 37 unit rumah yang berlokasi di Kecamatan Sinjai Selatan, Bumi Permata Sinjai di Kelurahan Bongki Sinjai Utara ada 391 unit rumah dan Bumi Tokinjong Mas di Kelurahan Balangnipa Sinjai Utara ada 139 unit rumah yang akan dibangun.
“Dari 4 lokasi tersebut, satu diantaranya perumahan di subsidi oleh pemerintah yaitu di Bumi Tokinjong Permai. Jika semua jadi saya kira masyarakat tidak kekurangan rumah sehingga bagi yang berminat bisa menghubungi pihak pengembang,” kata Irvan.
Irvan menambahkan, bahwa menggeliatnya bisnis perumahan ini akan mendorong upaya pemulihan ekonomi di tengah pandemi, mengingat sektor perumahan memiliki multiplier ekonomi sangat luas.
“Menggeliatnya bisnis usaha perumahanan tentu akan berdampak dan meningkatkan tingkat perekonomian sebab di dalamnya akan menyerap tenaga kerja yang tidak sedikit dan daya beli meningkat,” tandasnya.
Upaya Developer Bantu Pemerintah Percepat Pemulihan Ekonomi
Salah satu pengembang dari PT. Permata Putra Group, melalui Direkturnya A. Adri Ismawan Putra, mengatakan menjadi developer ditengah menurunnya angka penjualan karena pandemi Covid-19 haruslah memiliki kapasitas dan ide-ide kreatif. Ia pun memasarkan propertinya dengan berupaya sebaik mungkin memanfaatkan beragam sarana yang ada.
Meminjam istilah milik Bapak Teori Evolusi, Charles Darwin, kata Adri, yaitu Survival of the Fittest. Hanya pengembang yang bisa beradaptasi, mampu bertahan ditengah pusaran badai pandemi ini.
Dia mengaku, ditengah panceklik sekarang ini, dirinya memilih untuk tetap bertahan dan bangkit menggairahkan penjualan, seiring dengan kebutuhan masyarakat Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.
Menyadari pentingnya penyediaan perumahan dan pemukiman yang nyaman dan sehat bagi masyarakat, sekaligus membantu pemerintah dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), pihaknya pun mencoba menghadirkan rumah impian strategis di Pusat Kota Kabupaten Sinjai dengan konsep klasik.
“Kami siapkan perumahan dengan konsep klasik, yang memiliki unsur kemewahan, dan elegan. New type Cluster D’Jeffa, rumah komersil dengan harga subsidi,” kata Adri saat ditemui di lokasi perumahannya di Jalan Bulu Manyurung, Kelurahan Bongki, Kecamatan Sinjai Utara, belum lama ini.
Perumahan Bumi Permata Sinjai (BPS) Residence dibawah naungan PT. Permata Putra Group kali ini, kata Adri, memberikan fasilitas melalui program khusus bagi yang ingin memilikinya, diantaranya listrik KWh 1.300 watt, free kanopi, free taman dan lampu taman rumah, air PDAM, dan kawasan bebas banjir.
“Selain fasilitas khusus itu, perumahan kami dekat dengan pasar sentral Sinjai, dan perkantoran karena berada di pusat kota,” sebutnya.
Lebih jauh Adri menyampaikan bahwa bisnis perumahan yang dilakoninya sebagai upaya membantu pemerintah dalam percepatan pemulihan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja lokal di tengah pandemi Covid-19.
“Sebagai putra daerah atau warga lokal yang bekerja keras membangun investasi di kampung sendiri, menjadi tanggung jawab dan turut memberikan sumbangsih membangun dan tentunya akan berdampak meningkatkan perekonomian di Sinjai,” tuturnya.
Adri kemudian berharap, dengan upaya tersebut perputaran ekonomi di daerah Sinjai semakin meningkat, seiring meningkatnya daya beli masyarakat. (**)