Akal Bulus Perempuan Malayangkan Laporan Palsu Ini tak Berjalan Mulus

by Ardin
0 comments

MAKASSAR, BB — Sepandai-pandai tupai melompat pasti akan jatuh juga, pribahasa ini yang cukup pantas dialamatkan terhadap perempuan bernama Ikki sapaan akrabnya.

Dia digiring ke sebuah ruang di Mapolsek Tamalanrea dimintai keterangan atas laporannya yang sebelumnya. Dan belakangan terungkap bahwa laporan yang dilayangkan pada hari Kamis (8/7/2021), terkait dirinya mengaku di begal hingga mengalami kerugian Rp20 juta ternyata laporan palsu.

Polisi mengetahui akal bulus lkki ini dari penyelidikan dilakukan. Dan terkuak duit yang dikatakan raib dirampas maling itu Ikki sendiri belanjakan sesuatu hingga habis, sehingga melayangkan laporan untuk menyakinkan orangtuanya bahwa dirinya menjadi korban begal.

“Sebelumnya wanita Ikki datang di Polsek Tamalanrea, dalam keterangannya disebutkan bahwa dirinya menjadi korban begal setelah keluar dari gerai ATM di wilayah Tamalanrea. Usut punya usut ternyata wanita ini melayangkan laporan palsu. Itu diketahui dari hasil penyelidikan dilakukan. Dan setelah dimintai keterangannya. Dia (Ikki), mengaku bahwa uang itu habis dibelanjakan dirinya sendiri,” kata Kanit Reskrim Polsek Tamalanrea, AKP H. Ramli JR, SH. Rabu (14/7/20121)

Dia melanjutkan bahwa hasil penyelidikan patugas kepolisian dengan turun di tempat kejadian perkara itu tidak ditemukan bukti transaksi serta tak tanda-tanda orang yang berada digerai ATM yang ditujukan.

“Ketika dilakukan penyelidikan, kami tidak menemukan bukti transaksinya kemudian tidak ada orang lalu lalang saat waktu yang disebutkan. Itu diketahui dari rekaman CCTV. Karena kami curiga dan terkuak dugaan melayangkan keterangan palsu sehingga Wanita Ikki kembali dimintai keterangan. Dia dengan nada terbata-bata. Dan akhirnya mengaku bahwa dirinya melayangkan laporan palsu. Katanya uang itu habis dibelanjakan,” beber AKP. H. Ramli.

Mantan Kanit Reskrim Polsek Tallo ini menambahkan bahwa uang Rp20 juta yang diamanahkan orangtuanya. Itu diperuntukkan untuk bayar rumah.

“Yang bersangkutan ini membelanjakan uang untuk bayar rumah yang dititipkan orangtuanya. Karena takut sehingga muncul akal bulusnya. Dia melayangkan laporan kepolisian bahwa dirinya korban begal duitnya dibawa kabur. Meski begitu karena yang bersangkutan ini memberikan keterangan palsu sehingga diamankan guna diproses hukum lebih lanjut,” pungkasnya. (Yuniar SM)

You may also like