SINJAI, BB — Perahu Jolloro ‘Irfan Jaya’ dikabarkan karam di Sungai Muara Galau, dekat Pelabuhan Larea-rea, Kabupaten Sinjai, Sulsel, Sabtu malam (10/7/2021)
Informasi yang dihimpun, Perahu Jolloro yang di nahkodai Rudding itu karam sekira pukul 20:30 Wita.
Peristiwa itu dialami Rudding bersama tiga orang lainnya yang masih satu keluarga (anaknya) dari Pulau Kanalo kecamatan Pulau Sembilan, ingin menuju ke Pelabuhan Pusat Pelelangan Ikan (PPI)
“Kejadiannya sekitar 20:30 Wita tadi, katanya mau ke PPI dari Pulau,” ungkap Fajar, Staf Bidang Perhubungan Laut Dishub Sinjai yang dikonfirmasi melalui via telepon, sesaat lalu.
Di duga Perahu Jolloro Rudding karam akibat cuaca buruk atau angin kencang dan ombak besar. Kendati demikian, Rudding bersama tiga orang anaknya selamat dari peristiwa itu.
Ke empat korban perahu karam ini, telah di evakuasi oleh warga dan nelayan setempat setelah peristiwa itu terjadi.
“Korban sudah dibawa ke rumah keluarganya. Alhamdulillah semuanya selamat,” jelasnya.
Sekadar diketahui, tiupan angin kencang memang melanda Kabupaten Sinjai sejak petang tadi. Kondisi ini dirasakan warga yang tinggal disekitar pesisir, khususnya di kelurahan Lappa, kecamatan Sinjai Utara bahkan yang bermukim di dalam Kota Sinjai. (**)
