SINJAI, BB — Melalui program kampus mengajar, sejumlah mahasiswa dari perguruan tinggi diberi kesempatan untuk mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan
Kadis Pendidikan Kabupaten Sinjai, Andi Jefriyanto Asapa, yang dihubungi beritabersatu.com, mengatakan bahwa hal ini akan memberi pengalaman baru bagi adik-adik mahasiswa karena selama ini mereka hanya mendapatkan teori saja.
“Ini akan memberi pengalaman baru bagi adik-adik kita. Karena selama ini mereka hanya mendapatkan teori saja. Sekarang waktunya mereka mencoba untuk mengimplementasikan langsung ilmu mereka,”
“Dan mereka dapat belajar dari pengalaman ini untuk digunakan kelak di saat mereka sudah sarjana dan mengabdi sebagai Pencerdas Bangsa (Guru). Tentunya kami sangat mendukung program ini untuk pengembangan bagi calon-calon guru di masa akan datang,” ungkap Andi Jefriyanto, Senin (22/3/2021)
Sementara itu, Faiz Fakhruddin, mahasiswa dari universitas Muhammadiyah Sinjai (UMSI) ini mengatakan bahwa di program kampus mengajar tersebut, mahasiswa akan ditempatkan di sekolah dasar di seluruh Indonesia dan membantu proses belajar mengajar.
“Ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa, belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan,”
“Di program kampus mengajar tersebut, mahasiswa akan ditempatkan di sekolah dasar di seluruh Indonesia untuk membantu proses belajar mengajar,” kata Faiz Fakhruddin.
Sebagaimana diketahui, asal perguruan tinggi sejumlah mahasiswa yang diberi kesempatan untuk mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan tersebut adalah mahasiswa dari perguruan tinggi, Universitas Muhammadiyah Sinjai, Universitas Negeri Makassar, Universitas Mulawarman, STIEM Bongaya, Universitas Hasanuddin dan Universitas Muslim Indonesia.
(Suparman Warium)