Kasat Binmas Torut Paparkan Kampung Tangguh di Kecamatan Dihadiri Kades dan Kadus

by Ardin
0 comments

TORUT, BB –Segala lini kebutuhan pangan masyarakat sejak pandemi covid-19 cukup terasa. Namun demikian di Kepolisian Resor Toraja Utara terus berupaya membentuk Kampung Tangguh pada tingkat Lembang (Desa), yang ada di Wilayah Kabupaten Toraja Utara.

Hal itu dibahas dalam rapat sosialisasi program pembentukan Banua Ewako (Kampung Tangguh), yang digelar pada Selasa (16/2/2021), di Aula Kantor Lembang Sapan Kua-kua, Kecamatan Buntao, Kabupaten Toraja Utara.

Hadir dalam sosialisasi itu Kasat Binmas Polres Toraja Utara AKP Puji Jatmika didampingi Bripka Wolter para Kepala Dusun dan RT se Lembang Sapan Kuakua, Perwakilan Puskesmas Buntao, Tokoh Adat, Tokoh Agama serta Tokoh Pemuda.

Kasat Binmas AKP Puji Jatmika selaku narasumber mengungkapkan bahwa dibutuhkan peran serta para perangkat Lembang untuk ikut bersama sama mensosialisasikan pentingnya Program Banua Ewako kepada Masyarakat.

“Banua Ewako (Kampung Tangguh), nantinya akan membantu, melayani dan memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, hingga ketanggapan upaya-upaya untuk menangkal potensi sebaran covid-19,” terangnya dalam keterangan rilisnya, Kamis (18/2/2021)

AKP Puji Jatmika mengartikan Kampung Tangguh yang berarti kampung yang mampu mengatasi segala dampak yang ditimbulkan akibat virus covid-19 termaksud didalamnya upaya untuk memutus rantai penyebaran virus tersebut.

Terpisah Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E. Zulpan berharap jika setiap ada permasalahan di Desa kiranya dikerjakan bersama-sama alias gotong royong, baik pemerintah Kelurahan, Bhabinkamtibmas, Babinsa serta warga.

“Dengan adanya Balla Ewako, bisa menyelesaikan permasalahan dengan mandiri. Kami berharap Program Balla Ewako ini mampu menekan penyebaran covid-19 di wilayah Sulawesi Selatan,” ungkap Kombes Pol E. Zulpan. (Yuniar SM)

You may also like