SULBAR, BB – Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Bone menyalurkan bantuan kepada korban Gempa di Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majenne, Sulawesi Barat.
Rombongan APDESI Bone yang berangkat dari Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Kamis 21 Januari 2021 lalu, tiba di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat pada hari Jumat 22 Januari 2021 sekitar pukul 04.30 Wita, kemarin.
Dari pantauan Beritabersatu.com, tak lama beristirahat, rombongan APDESI Bone langsung bergerak menyalurkan bantuan ke masyarakat yang ada di sekitar Lapangan Ahmad Kirang Kabupaten Mamuju.
Sebelum kembali ke Bumi Arung Palakka, APDESI Bone menyerahkan donasinya sebagian ke Posko Dinas Sosial Kabupaten Bone, dan selebihnya dibawa langsung ke Posko Relawan yang jauh dari pusat kota seperti di Kecamatan Malunda, dan Kecamatan Sendana, Kabupaten Majenne, Sulawesi Barat.
Salah seorang warga Kecamatan Malunda, Kabupaten Majenne, Sulawesi Barat, Ramlah menuturkan banyak ucapan terima kasih atas bantuan yang diterimanya.
“Alhamdulillah terimah kasih bantuannya semoga berkah, dan kami sekeluarga selalu mendoakan Bapak-Ibu beserta rombongan dari Bone selamat dalam perjalanan,”tutur Ramlah
Sementara di Posko lainnya yang sempat disinggahi APDESI Bone, salah seorang warga sontak berkata “Kita ini bersyukur pak, karena ada yang datang kesini dan singgah. Bagus begini pak, terjun langsung ke posko relawan yang jauh dari Kota, karena sampai sekarang belum ada bantuan dari kota, itupun kalau mau dapat bantuan harus setor KK,”katanya
Terpisah, Ketua APDESI Bone, Andi Mappakaya Amir mengatakan bahwa musibah yang menimpa masyarakat Sulawesi Barat khususnya Majenne dan Mamuju merupakan duka bersama.
“Sudah menjadi kewajiban kita sesama manusia untuk saling tolong menolong. Alhamdulillah beberapa bantuan sudah kita serahkan ke Posko Dinas Sosial Bone untuk dibagikan ke masyarakat. Setelah itu kami juga langsung ke tempat pengungsian termasuk posko relawan juga kita singgahi untuk menyerahkan bantuan,”kata Andi Mappakaya Amir
Andi Mappakaya juga menuturkan bahwa dirinya bersama rombongan begitu prihatin atas kondisi yang menimpa masyakat Majenne dan Mamuju atas musibah gempa bumi.
“Kesedihan mereka kesedihan kita juga, kita boleh kehilang tempat tinggal, kehilangan harta, atau bahkan kehilangan orang disekitar kita yang kita sayangi, tapi kita tidak boleh kehilangan senyum, tawa dan harapan. Semoga apa yang kami berikan sedikit bisa mengurangi kesedihan mereka,sedikit banyaknya itu tidak jadi masalah yang penting niat dan tanggung jawab kami sudah tersampaikan,” tutur Andi Mappakaya pada Jumat, malam 23/1/2021. (Iwan Taruna)
