BONE, BB — Sertijab dan antar tugas kepala Lapas kelas 2A Watampone Lukman Amin SH.MH ke pejabat baru Drs Sudirman Zainuddin yang di gelar di aula Lapas kls IIA, Kamis 14/1/2021 berlansung khidmat,acara di hadiri Bapak bupati Bone Haji Andi Fashar M.Padjalangi, Sekda, kapolres,ketua pengadilan Negeri,Kajari, Dandim,Danrem,para pejabat pemerintah Daerah dan seluruh Kalapas,rutan sesulawesi selatan di laksanakan pukul 9.00 wita dengan mentaati protokol kesehatan.kalapas baru merupakan pindahan dari kalapas Palu 10 tahun yang lalu pernah bertugas di Bapas Watampone
Dengan Rasa haru Lukman Amin menyampaikan rasa berat hati meninggalkan Bone namun apa daya ini adalah tugas sebagai abdi negara “saya berterima kasih kepada pemerintah Daerah (Bupati) yang senantiasa mau bersinergis dengan Lapas selama kurun waktu tiga tahun lebih 21 Januari 2017 saya sebagai Kalapas, selalu menjalin Komunikasi membangun Bone Ke arah yang lebih baik tentunya menyangkut masalah keamanan dan pembinaan di dalam lapas terhadap Warga Binaan tak luput juga adanya program pemerintah yang kita bangun di dalam Lapas “sehingga apa yang di dapat para napi bermanfaat bagi dirinya saat dia bebas, salah satu hal yang kami dapatkan untuk WGB berbagai ketrampilan yang dilatih dari Balai Latihan Kerja Dinas Transmigrasi dan tenaga kerja, dan hal itu menjadi modal utama bagi mereka,” paparnya semoga kedepannya tetap terjalin sinergitas, ucapnya penuh harap.
Ditempat yang sama, Drs Sudirman pejabat Baru, “dengan senang hati saya kembali ke Bone untuk menjalan Tugas sebagai Kalapas Kelas IIA,guna membina warga Binaan yang ada dalam tahanan, olehnya itu Bapak Bupati Para Forkopimda agar seyogyanya membangun sinergitas, antara Lapas dan pemerintah daerah,” pungkasnya .
Kakanwil Kemenkuham di wakili kepala Divisi ke Imigrasian Kanwil Kemenkuham Dodi Karnida “salut akan sejumlah prestasi yang di torehkan Lukman Amin selama menjabat Kalapas di Bone, dia Menandaskan luar biasa penghargaan yang di raihnya tahun 2019 serperti mendapat predikat WBK dari Menpan RB, predikat pelayan publik dari kemenkuham,koperasi terbaik dari Gubernur Sulsel penghargaan Yankormas dari direktur Ham serta satker inovasi dari kakanwil dan masih ada lagi prestasi lain nya yang saya tidak ungkapkan kinerjanya sungguh mendapat apresiasi oleh publik semoga pejabat yang baru melanjutkan apa yang telah dilakukan Lukman Amin terutama membina WGB dengan meningkatkan SDMnya maupun Spritualnya,” ungkap Dodi di depan para undangan .
Tak luput Juga Sambut Bupati Bone, “saya sangat berterima kasih kepada Kalapas selama ini membina para Napi,dimana WGB sebagian besar masyarakat Bone,perannya begitu besar membangun SDM napi andilnya dalam membangun Bone patut di acungkan jempol tak di pungkiri ratusan penghargaan yang di raih pemerintah kabupaten Bone, termasuk di dalam nya prestasi Kalapas yang banyak membantu kami bukan saja internal tetapi juga eksternal Ujar Bupati “tidak segampang yang di bayangkan prestasi di dapatkan butuh proses dan kinerja yang baik.begitupula Pak Sudirman selamat datang di Kabupaten Bone,
Saya kira ini momentum yang bagus pada prinsipnya forkopimda selalu menjalin sinergitas tupoksi memang beda namun pemerintah tetap menjalin kebersaman dan komunikasi yang baik,semoga kehadiran Kalapas Baru bisa membawa Bone kearah yang lebih bagus, membina warga binaan menjadi manusia yang beriman dan berahklak mulia tidak di pandang sebelah mata oleh masyarakat lain nya, WGB juga manusia, dan punya fitra dan tidak mengulangi lagi perbuatan nya yang melanggar hukum olehnya itu peranan Kalapas sangat di butuhkan,” tutur Bupati.
Dengan berderai air mata Lukman Amin begitu sedih ,saat di wawancarai oleh awak media “perasaan saya berat meninggalkan warga Binaanku ,mereka seperti keluarga sendiri selama ini dia curhat kepada saya tentang apa yang dia alami,saya tak melihat dia siapa’ status kejahatan nya apa? yang jelas dia mau berubah dan bertobat kembali ke jalan Allah, 361 Warga Binaan yang saya bina semua saya sayang, tanpa ada pilih kasih,mudah-mudahan setelah lepas dari tahanan Lapas mereka di terima di masyarakat, jangan mengulangi apa yang sudah di perbuat hingga melawan hukum,” ungkapnya sedih. ( Amry Amas)