Hari Ketiga Pencarian Pesawat SJ-182, Basarnas Kerahkan 53 Unit Kapal & Puluhan Penyelam Ahli

0 comments

JAKARTA, BB – Operasi pencarian dan pertolongan jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di perairan Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, sudah memasuki hari ketiga.

Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI (Mar) Rasman MS dalam jumpa persnya di JICT 2 Pelabuhan Tanjung Priok, Senin (11/1/2021) mengatakan operasi SAR di hari ketiga ini kembali dilakukan. Dalam operasi tersebut, Basarnas memaksimalkan seluruh potensi yang ada.

“Kita berdayakan semua potensi. Baik dari potensi TNI, Polri, maupun dari unsur yang ada,” ujar Brigjen TNI (Mar) Rasman MS.

Rasman mengaku, banyak pihak yang ingin ikut membantu dalam operasi ini, termasuk dari kalangan perusahaan swasta. Namun, ia mengakui tawaran ini tak semua bisa diterima karena harus disesuaikan dengan keahlian di lapangan.

Terkait kegiatan yang dilakukan di hari ketiga operasi SAR tersebut, Rasman menegaskan pencarian tetap dilakukan lewat udara, permukaan laut dan bawah laut.

“Pencarian lewat udara, disesuaikan kebutuhan dan melibatkan instansi termasuk Basarnas,” katanya.

Selain pencarian lewat udara, yang diandalkan dalam pencarian sebagai ujung tombak yakni lewat laut. Yang lewat laut, Basarnas mengerahkan tim penyelam sebanyak-banyaknya. Begitu juga juga kapal yang dikerahkan ditambah menjadi 53 kapal.

“Penyelam kita tambah karena kita fokuskan pencarian bawah laut. Kapal juga kita tambah. Kalau sebelumnya kapal hanya ada 39 unit, hari ini kita kerahkan sebanyak 53 unit kapal,” jelas Brigjen TNI (Mar) Masmar MS.

Area pencarian juga di hari ketiga ini diperluas. Dimaksudkan agar pencarian dan penyelamatan ini maksimal. Tim gabungan dikerahkan melakukan pencarian baik itu serpihan pesawat, korban maupun properti penumpang seperti pakaian dan lain-lain. (Muz)

You may also like