Tim Gabungan dan Warga Kudus Gotong Royong Bangun Tanggul Yang Jebol

0 comments

KUDUS, BB – Akibat tanggul jebol beberapa hari yang lalu di Dukuh Goleng, Desa Pasuruhan Lor, Dukuh Setro dan Karangturi di Desa Setrokalangan, Kudus, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) bersama sejumlah warga dan relawan di Kabupaten Kudus berupaya untuk menghentikan luapan air dengan memproses pembuatan tanggul darurat di titik jebolnya tanggul Kali Gelis di Dukuh Goleng.

Proses mulai pembangunan darurat dilakukan sejak hari Minggu (3/1/2021) kemarin hingga Senin sore ini.

Nisar Suci Raharjo pengawas dari BBWS mengatakan, pihaknya merancang tanggul darurat dengan menggunakan pagar bambu sekaligus diperkuat dengan sandbag dan geobag.

Ia berharap pembangunan tanggul darurat itu bisa diselesaikan di hari ini juga meskipun dengan bahan (material) sederhana. Sehingga banjir yang menggenangi permukiman dan persawahan bisa segera surut.

“Meskipun dengan material seadanya saya berharap hari ini pembuatan tanggul darurat selesai, agar menimalisir luapan air sungai,” ujar Nisar, senin siang ini (4/2/2021)

Ia menambahkan, pengadaan tanah urukan serta akses jalan yang cuma memiliki satu akses jalan menjadi kendalanya. Solusinya, tanah diambilkan dari bantaran sungai.

Selain dari BBWS, Direktur Sungai dan Pantai Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bob Arthur Lombogia mengatakan dibuatnya tanggul darurat sifatnya hanya sementara, hal itu sebagai upaya menghentikan meluasnya banjir. Sebelum nantinya dibuat tanggul permanen.

“Tanggul darurat yang sifatnya sementara ini sebagai upaya menghambat air banjir ke permukiman,kalau untuk pembuatan tanggul permanen masih dalam proses pengajuan,” terangnya. (Gsp)

You may also like