BONE, BB — Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam perekonomian masyarakat Indonesia. Terlebih bagi masyarakat di level bawah atau pedesaan.
Hadirnya para pelaku UMKM ini tidak dapat dipandang remeh, karena dengan kegiatan ini secara signifikan mampu meratakan tingkat perekonomian rakyat kecil dan juga sebagai sarana dalam mengentaskan masyarakat dari jurang kemiskinan.
Namun masa pandemi covid-19 UMKM warga masyarakat menjadi terhambat, kegiatan beriwirausaha jalan ditempat. Pemerintah pun tetap berupaya untuk menghidupkan UMKM warga, dengan mengucurkan anggaran trilyunan rupiah demi keberlansungan usaha warga.
Begitu pentingnya arti UMKM, maka dalam mamajukan usaha warga Pemerintah Kelurahan Ceppaga, Kecamatan Libureng menggandeng Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bone memberikan pelatihan bertajuk “Pelatihan Usaha Mikro Kecil Menengah” di Kantor Kelurahan Ceppaga, Sabtu (19/12/2020)
Iskandar,S.Kom, dari Dinas Koperasi dan UMKM kabupaten Bone, kepada beritabersatu.com, ditemui, mengatakan pelatihan UMKM bagi pemuda Ceppaga, dalam rangka memanfaatkan teknologi digital bagi pengembangan usaha kecil, untuk wirausaha percetakan digital agar pemuda didaerah ini menambahkan inkam mereka.
“Tujuan kegiatan pelatihan ini untuk menanamkan sikap dan prilaku sebagai wirausaha yang memiliki etika. Apalagi Pemerintah setempat memfasilitasi pengembangan usaha dengan peralatan yang moderen, demi kemajuan usahanya,” katanya.
“Melalui pelatihan ini kiranya dapat mendorong peserta untuk lebih menekuni profesi sebagai pelaku usaha,” ucap andar, sapaan akrabnya.(Amry Amas)
