SINJAI, BB — Pejabat Sinjai berinisial HA yang saat ini menjalani isolasi mandiri lantaran diduga terkonfirmasi positif Covid-19, mengakui telah melaporkan kondisinya yang sedang terkonfirmasi positif Covid-19 kepada Irwan Suaib, juru bicara (Jubir) Satgas Percepatan dan Penanganan Coronavirus Disease (Covid-19) Pemerintah Kabupaten Sinjai.
Hal ini telah diungkapkan HA kepada beritabersatu.com, pada Rabu sore tanggal 9 Desember 2020, melalui via telephone.
HA menjelaskan bahwa mengenai dirinya yang terkonfirmasi positif Covid-19, sama sekali ia tidak tutup-tutupi. Justru setelah dirinya mengetahui sedang terkonfirmasi positif Covid-19, ia langsung melaporkan ke Jubir Percepatan dan Penanganan Coronavirus Disease (Covid-19) Pemerintah Kabupaten Sinjai.
“Setelah saya tahu kalau saya sedang terkonfirmasi positif Covid-19, saya langsung melaporkan tentang kondisi saya kepada Jubir,”
“Jadi, saya tidak bermaksud untuk menutupi apa yang sedang saya alami. Terkonfirmasi positif Covid-19 itu bukanlah aib bagi saya. Justru hal ini perlu diketahui agar supaya orang-orang yang pernah kontak langsung dengan saya juga perlu memeriksakan dirinya. Jadi tidak ada yang ditutup-tutupi ndi,” kata HA melalui via WhatsAppnya.
Namun terkait hal tersebut, saat pelaksana tugas Dinas Kesehatan Sinjai, drg. Farina Irfani, dikonfirmasi oleh beritabersatu.com, mengatakan bahwa untuk menghormati privacy, identitas pribadi pasien terkonfirmasi covid tidak dapat disampaikan ke Pers, kecuali hal tersebut disampaikan langsung oleh yang bersangkutan.
“Mohon maaf, untuk menghormati privacy, identitas pribadi pasien terkonfirmasi covid tidak dapat kami sampaikan ke Pers, kecuali hal tersebut disampaikan langsung oleh yang bersangkutan. Bisa dikonfirmasi kepada Jubir Pemda,” ungkap Farina Irfani melalui pesan WhatsAppnya, (03/12/2020)
Bahkan Juru Bicara (Jubir) Percepatan dan Penanganan Coronavirus Disease (Covid-19) Pemerintah Kabupaten Sinjai, Irwan Suaib, yang dikonfirmasi terkait hal tersebut, juga mengatakan kalau dirinya tidak bisa menyampaikan identitas pasien, kecuali kalau pasien itu yang menyampaikan langsung.
“Tidak bisa disampaikan identitas pasien de’ karena nanti melanggar ka. Makanya selama ini saya menyampaikan hanya inisial saja dan umur alamat dan lain-lain,”
“Kecuali kalau pasiennya yang menyampaikan langsung, seperti Anis Baswedan dan lain-lain,” kata Irwan Suaib melalui pesan WhatsAppnya, (03/12/2020)
Diketahui, pejabat berinisial HA ini masih menjalani isolasi mandiri. HA berharap agar rekan-rekan yang merasa pernah kontak langsung dengannya, perlu memeriksakan kondisi kesehatannya. (Suparman Warium)
