SINJAI, BB — Untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Sinjai, Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan, bekerjasama dengan Dinkes Sinjai menggelar pertemuan penguatan Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) melalui posyandu aktif.
Andi Kurniawati, selaku Ketua panitia pelaksana mengatakan bahwa dalam rangka meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan pada masyarakat, berbagai upaya dilakukan dengan memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada.
“Upaya kesehatan bersumber daya masyarakat salah satunya adalah posyandu. Pertemuan ini bertujuan untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu, angka kematian bayi/balita, akqaba,”
“Meningkatkan peran lintas sektor dan penyeelenggaraan posyandu, meningkatkan cakupan dan jangkauan pelayanan kesehatan dasar, serta meningkatkan peran masyarakat dalam penyelenggaraan upaya kesehatan dasar,” ungkap Andi Kurniati, saat menggelar pertemuan di Aula Hotel Srikandi, Jumat (20/11/2020)
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Sinjai, drg.Farina Irfani mengemukakan, koordinasi lintas sektor ini dilaksanakan untuk membicarakan bagaimana posyandu di wilayah tetap melaksanakan kegiatan pelayanan di era pandemi Covid-19.
“Tujuannya untuk mendekatkan pelayanan dasar, sasarannya terutama bagi Ibu hamil, balita, dan ibu menyusui di seluruh wilayah Kabupaten Sinjai. Kedepan posyandu harus lebih aktif di wilayah, tetapi tentu didukung semua lintas sektor, karena posyandu adalah milik dari oleh dan untuk masyarakat,”
“Saya berharap posyandu lebih aktif melaksanakan pelayanan yang lebih baik, agar pelayanan sasaran diwilayah itu bisa terlaksana. Outputnya tentu kita harapkan peningkatan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Sinjai,” harap Farina Irfani.
(**/Suparman Warium)
