JAWA TENGAH, BB – Senin Kliwon (26/10/2020), merupakan catatan bersejarah bagi Ahmad Imron, SE bersama keluarganya. Pasalnya, pria berusia 44 tahun ini, sah menjabat sebagai Sekretaris Desa Jamuskauman, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah setelah dilantik dan diambil sumpahnya oleh Kepala Desa Jamuskauman, Heri Susanto di aula Kantor Desa Jamuskauman, Senin pagi.
Lantas, gerangan apa yang termaktub dalam makna Senin Kliwon, sehingga menjadi catatan seumur hidupnya oleh sang sekretaris desa yang baru dilantik ini?
Menurut Kades Jamuskauman, Heri Susanto jadwal pelantikan Sekdes sengaja dilaksanakan di Senin Kliwon ini, dengan harapan bahwa Sekdes Ahmad Imron bisa menunaikan tugasnya dengan sabar, cerdas dan pandai berkomunikasi sehingga ke depan Jamuskauman ini menjadi desa yang maju dan rakyatnya sejahtera.
“Karena Senin Kliwon itu, oleh masyarakat Jawa memiliki sifat sabar, cerdas dan bisa dipercaya serta memiliki kesabaran. Nah, inilah yang kita harapkan dari Pak Sekdes yang baru ini,” ujar Heri Susanto.
Hal senada yang dikemukakan oleh Camat Ngluwar, Rohmad Zani, S.Sos. Dalam sambutannya, ia mengamini apa yang diungkapkan oleh Kades Heri Susanto.
Menurut Rohmad Zani, Sekdes merupakan jabatan tertinggi disekretariat Pemerintah Desa (Pemdes), karena itu Sekdes dituntut harus mampu menjadi koordinator para kaur-kaur dibawah dalam membantu menjalankan tugas-tugas kepala desa.
“Saya pesankan, kepada Sekdes yang baru dilantik, monggo jalankan amanah ini dengan baik. Ikuti aturan yang berlaku, jadilah koordinator yang baik para kaur dalam membantu tugas kades,” pesannya.
Sementara itu, Senin Kliwon ini tigas sekdes telah diambil sumpahnya dan dilantik oleh kades masing-masing. Selain Sekdes Jamuskauman, dihari yang sama juga Sekdes Blongkeng, dilantik oleh Kades Blongkeng di aula Desa Blongkeng, pukul 13.30 WIB. Selain itu, Sekdes Ploso Kecamatan Ngluwar, juga dilantik.
Pelantikan ketiga sekdes di wilayah Kecamatan Ngluwar dihari yang sama ini, dilakukan di masing-masing desa dengan catatan waktu pelaksanaan berbeda. (Muz)
