JAWA TENGAH, BB – Aksi unjuk rasa menentang Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law) di Magelang Raya, Jawa Tengah, Selasa (13/10/2020) kembali digelar.
Aksi kali ini digelar oleh massa yang mengatasnamakan Aliansi Rakyat Kedu bersama buruh dari KSBSI meliputi daerah Kabupaten Magelang, Kota Magelang, Purworejo, Temanggung dan Wonosobo.
Sesuai surat pemberitahuan yang disampaikan ke pihak kepolisian tertanggal 9 Oktober 2020 yang ditandatangi oleh Kordum Aksi Aliansi Rakyat Kedu, Siam Khoirul dan Kordum Serikat Buruh KSBSI, Wahyudi bahwa jumlah massa yang akan turun diperkirakan 2.000 orang.
Sementara itu, sejak Selasa pagi pukul 07.30 WIB aparat gabungan TNI – Polri tampak mulai berjaga-jaga di beberapa titik strategis diantaranya depan Artos, depan kantor Walikota Magelang dan gedung DPRD Kota Magelang.
Sebagian lagi melakukan patroli keliling untuk meminimalisir gangguan Kamtibmas.
Sementara dari sekitar titik kumpul massa dan rute dilewati banyak pertokoan tutup. Terutama penjual sembako. Para pemilik toko memilih tutup guna mencegah hal tidak diinginkan. (Muz)
