Polisi Menguber Pembusur Warga Kandea yang Tewas

by Ardin
0 comments

MAKASSAR, BB — Seorang pria secepatnya di evakuasi ke Rumah Sakit akibat panah melesat ditubuhnya saat insiden tawuran dua kelompok warga antara warga Kandea dan Bunga Ejayya tepatnya di Jalan Kandea.

Muhammad Akbar Ali akhirnya meregang nyawa pada Sabtu (26/9/2020), akibat panah yang melesat ditubuh.

Kepolisian Polrestabes Makassar yang dipimpin Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Yudhiawan Wibisono saat menerima informasi langsung ke tempat kejadian perkara.

Setibanya, membubarkan bentrok kedua kelompok tersebut, disamping itu melakukan penyelidikan serta mengumpulkan keterangan saksi-saksi atas meninggalnya seorang warga.

Mantan Ditkrimsus Polda Sulsel ini mengemukakan bahwa tawuran kelompok warga mengakibatkan seorang warga tewas setelah panah (Busur), melesat ditubuhnya.

“Informasinya jika korban sementara keluar rumah setelah mendengar suara gaduh dari luar rumahnya. Saat korban keluar saat itulah korban kena panah. Informasi juga menyebutkan bahwa korban keluar rumah saat ada yang melempari rumahnya botol berisi bensin sehingga sebagian rumah korban menimbulkan titik api,” kata Kapolrestabes.

Dari kejadian ini tegas Kapolres pihaknya akan menguber pelaku pembusur korban. Demikian lebih dulu pihaknya mengsterilkan lokasi.

“Lokasi sudah kondusif. Petugas terus berjaga-jaga,” katanya.

Sebelumnya tawuran kedua kelompok antara warga Kandea dan Bunga Ejayya saling serang dengan menggunakan senjata tajam berupa panah (busur), kedua kelompok juga saling serang menggunakan batu dan petasan. (Yuniar SM)

You may also like