Pegawai Pembiayaan di Lutim Dianiayah Nasabahnya Saat Hendak Klarifikasi Soal Tunggakan

by Ardin
0 comments

LUTIM, BB — Salah satu pegawai pembiayaan di Luwu Timur (Lutim) diduga dianiaya oleh nasabahnya, di jalan poros Sulawesi Tenggara (Sultra) tepatnya di desa Lampia Harapan, Kecamatan Malili, kabupaten Luwu Timur, Sabtu (15/08/2020)

Head KP Malili (Kepala kantor pemasaran), JACCS MPM FINANCE Saprijal, diduga dianiayah oleh pemilik warung Bunaken Raymon Rolad bersama anaknya Yosua Rafael.

Korban penganiayaan Rijal, sapaannya mengatakan bahwa kejadian bermula saat dirinya mengklarifikasi mengenai tunggakan kendaraan milik pelaku yang sudah menunggak selama 6 bulan.

Namun pada saat menjelaskan aturan mengenai kebijakan pemerintah tentang restrukrurisasi terhadap debitur yang terkena dampak covid-19, pelaku tidak menerima penjelasan tersebut.

“Dan tiba-tiba langsung menyerang dengan cara melemparkan seisi meja dan menyerang oknum saya secara bertubi-tubi bersama anaknya,” ungkap Rijal.

Atas kejadian itu, Rijal langsung ke polres Luwu Timur untuk melaporkan pelaku penganiayaan yang dialaminya.

“Adapun Luka yang dialami oleh korban yakni lebam di mata kanan, bekas cakaran di badan dan leher, luka goresan di lengan kanan dan luka goresan di jidat kiri,” sebutnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi dari pihak kepolisian setempat terkait masalah tersebut. (Ahmad Kaisar)

You may also like