SINJAI, BB — Anggota DPRD Sinjai, turun memantau hasil Pekerjaan peningkatan ruas jalan hotmix di Dusun Dompili, Desa Saukang, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai, yang diduga dikerja asal-asalan.
Pemantauan itu dilakukan setelah pihaknya mendapat informasi dari masyarakat setempat, terkait kualitas dan kondisi jalan yang sudah retak meski baru saja selesai dikerja.
“Kemarin kami dapat informasi dari warga setempat bahwa pelaksanaan kegiatan dalam hal ini rekanan yang mengerjakan kegiatan itu melakukan atau menghampar pada saat hujan,” ungkap Mappahakkang saat dihubungi, Minggu (21/6/2020) malam.
Dari pantauan dilapangan politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini bersama Anggota Komisi III, Kamrianto, menambahkan bahwa kondisi pekerjaan ruas jalan di Wilayah itu sangat memprihatinkan.
“Setelah kita turun, memang kondisinya sangat memprihatinkan. Yang pasti pengerjaan di bawah standar banyak yang retak,” jelasnya.
Atas hal itu, pihaknya akan memanggil dinas terkait dalam hal ini Dinas PUPR untuk melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dalam waktu dekat ini. Paling lambat kata dia Kamis 25 Juni 2020 mendatang.
“Dinas PUPR menghadirkan rekanan dan konsultan perencanaan dan pengawas untuk mengklarifikasi terkait dengan kegiatan yang dikerjakan,” pungkasnya.
Sementara itu, salah satu seorang warga setempat, Samsuddin menuturkan, adanya pekerjaan jalan yang dikerjakan asal-asalan, terkesan dilakukan pembiaran.
“Ini kuliatas aspalnya bagus tapi sistem pengaspalannya dikerjakan asal-asalan, terkesan pihak perusahaan tidak mengedepankan kualitas pekerjaan, jika terus terusan begini maka potensi ada kerugian negara dan kualitas pekerjaan buruk,” ungkapnya.
Terpisah, Kepala Dinas PUPR Sinjai Andi Taufik yang berusaha dikonfirmasi, sampai berita ini diturunkan belum bisa menjawab. (**)
