SOPPENG, BB — TRC BPBD Kabupaten Soppeng berhasil mengevakuasi peti mayat yang hanyut di sungai belakang rumah warga. Minggu, (31/5).
Peti mayat ini berhasil dievakuasi setelah BPBD melakukan pemantauan di desa Belo, kecamatan Ganra akibat hujan deras yang terus mengguyur, pada saat itu tiba-tiba ada warga yang memanggil karena melihat ada peti mayat yang hanyut.
“Salah satu yang dipantau adalah Desa Belo, Kecamatan Ganra. Saat TRC tiba di Desa Belo, pada saat itu juga ada warga yang memanggil bahwa di sungai ini kami melihat ada peti mayat yang hanyut di belakang rumah, takutnya peti itu masih berisi mayat, ungkap anggota TRC” ucap salah satu anggota TRC.
Sontak Anggota TRC bersama warga melakukan pencarian. Selang beberapa jam peti mayat tersebut di temukan dan berhasil dievakuasi.
Kepala pelaksana BPBD Soppeng, Sharani S.ip mengatakan, peti mayat tersebut ditemukan di Batumemmanae desa Belo di belakang rumah warga.
“Peti mayat tersebut sudah kami evakuasi menggunakan mobil operasional BPBD Soppeng untuk dibawa ke RSUD La temmamala,” ungkapnya.
Lanjut ia katakan bahwa saat peti mayat dibuka disaksikan oleh petugas Kesehatan, dan Anggota TNI Polri, namun peti mayat tersebut kosong.
“Saat ini Pihak Kepolisian melakukan penyelidikan dengan temuan peti mayat tersebut,”tandasnya. (Allin Beddu)