SINJAI, BB — Untuk menghindari kerumunan, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SLTP di Kabupaten Sinjai, akan dilakukan dengan sistem online dan offline.
Penerimaan calon siswa SLTP yang akan mulai digelar pada tanggal 1 Mei 2020 ini, 80 persen akan dilaksanakan secara daring, dan 20 persen sekolah melakukan secara offline.
Hal tersebut telah diungkapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Sinjai Andi Jefriyanto Asapa, bahwa untuk menghindari kerumunan atau keramaian di sekolah demi mencegah penyebaran covid-19, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2020, 80 persen akan dilaksanakan secara daring atau online, dan 20 persen sekolah melakukan secara offline.
“Untuk jenjang SLTP, kita telah sosialisasikan perbupnya ke sekolah-sekolah, tentang tata cara penerimaan PPDB,” kata Andi Jefriyanto Asapa, Senin (20/04/2020).
Kata Andi Jefriyanto Asapa, bahwa dalam PPDB ini berdasarkan surat edaran menteri pendidikan dan kebudayaan nomor 4 tahun 2020, tentang pelaksanaan kebijakan pendidikan dalam masa darurat penyebaran covid-19.
“Didalam surat edaran itu telah diatur bahwa Dinas pendidikan dan sekolah diminta menyiapkan mekanisme PPDB yang mengikuti protokol kesehatan, dalam pencegahan dan penyebaran virus Corona, termasuk mencegah berkumpulnya siswa dan orang tua secara fisik di sekolah,”
“Untuk menghindari kerumunan di sekolah, sebagian besar sekolah di Sinjai melakukan PPDB secara online. Adapun sekolah yang tidak bisa melakukan secara online, itu disebabkan karena terkendala.dari jaringan internet. Namun, tetap kita berlakukan protokol pencegahan COVID-19,” ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, pada PPDB tahun ini, tidak melalui ujian tes seleksi, akan tetapi berdasarkan akumulasi nilai rapor dari nilai lima semester terakhir dan juga berdasarkan prestasi akademik dan non akademik diluar rapor sekolah. (RLS ADV/SUPARMAN WARIUM)