TP PKK Bekerjasama FKBS Racik Sendiri Hand Sanitaizer Dari Bahan Tradisional

0 comments

BONE, BB – Tim Penggerak PKK Kabupaten Bone Bekerja Sama Dengan Forum Kabupaten Bone Sehat (FKBS) Meracik Sendiri Hand Sanitaizer Dari Bahan Tradisional.

Hal tersebut diungkap Sekertaris III TP PKK Bone A.Darnawati Iskandar di Kantor FKBS Jalan Besse Kajuara, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Kamis 9 April 2020.

Menurutnya, meracik sendiri disebabkan handsanitaizer sangat langka didapatkan ditengah pandemi Covid-19, sementara sosialisasi TP PKK bersama FKBS terus berlanjut.

Sejak 16 Maret 2020, TP PKK bersama FKBS terus menggelar sosialisasi pencegahan Covid-19 sambil membagikan masker, handsanitaizer dan Brosur di Kota, Kecamatan hingga plosok Desa.

“Awalnya, kami membagikan hand sanitaizer kimia beserta ribuan masker bantuan dari Ketua Tim Penggerak PKK Hj.Kurniaty A.Fahsar, yang juga Ketua FKBS, Dinas Kesehatan dan Swadaya Anggota PKK Bone dan FKBS,”Katanya.

Lanjut A.Darnawati mengatakan, stok hand sanitaizer habis, sementara daerah yang akan dikunjungi masih banyak. Hal tersebut mendorong kami meracik sendiri dari bahan tradisional yang mudah didapat.

Didampingi A.Welly Pallawarukka Anggota FKBS menjelaskan tata cara meracik hand sanitaizer dari daun sirih dan jeruk nipis.

Pertama, 15 lembar daun sirih diiris kecil-kecil sambil didihkan 250ml : satu gelas air mineral. setelah mendidih, kita turunkan daun sirih lalu kecilkan apinya 10 hingga 15 menit sampai aromanya keluar dan warna air berubah agak kemerahan.

“Setelah disaring dua kali lalu didinginkan, barulah perasan jeruk nipis ditambahkan dan hand sanitaizer siap disalurkan,”jelasnya.

Senada dengan Sekertaris FKBS Bone Dr.Asia A.Panangrangi, mengatakan, bukan hanya handsanitaizer, disinfektan kita juga racik sendiri sesuai standart WHO.

Sekertaris FKBS lebih lanjut menjelaskan, Forum dan TP PKK bekerja sama menyalurkan ribuan masker, ratusan liter handsanitaizer dan disinfektan diseputaran kota Bone hingga pelosok Desa.

“Kami bersama-sama melakukan sosialisasi pencegahan Covid-19 kepada masyarakat mulai 16 maret sampai hari ini tim terus bergerak,” kata Asia Pananrangi. (ril/Wan)

You may also like