BONE, BB – Latihan Kader II (Intermediate Training) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bone, tingkat nasional secara resmi ditutup oleh Ketua Umum Badan Koordinasi (Badko) Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar).
Penutupan yang berlangsung secara Khidmat ini digelar di Gedung La Tea Ri Duni, tepatnya Kompleks Rumah Jabatan Bupati Bone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Rabu (5/2/2020) malam.
Selain dari penutupan LK 2 HMI Cabang Bone Tingkat Nasional, HMI Cabang Bone juga melaksanakan perayaan Dies Natalies Milad HMI ke 73 yang dihadiri langsung oleh tokoh Nasional HMI Akbar Tanjung, Ketua KNPI Sulawesi Selatan, Ketua Badko Sulselbar beberapa Ketua Cabang sejajaran Badko Sulselbar, Ketua OKP, unsur Forkopimda dan OPD Kabupaten Bone.
Ketua Umum HMI Cabang Bone, Muhammad Sabir mengatakan bahwa proses kaderisasi tidak sampai disini, sebab kedepannya masih ada proses pengaktualisasian dalam lingkup Internal HMI maupun diluar HMI.
“Terima kasih kepada seluruh peserta yang berkesempatan mengikuti LK 2 di Bumi Arung Palakka, semoga kedepannya peserta yang telah dinyatakan lulus dalam proses kaderisasi ini dapat mentransformasikan ilmu yang diterima selama proses berlangsung dalam kehidupan sehari-hari, khususnya pada HMI dan pada umumnya untuk Indonesia,” kata Muhammad Sabir.
Sementara, Ketua Umum Badko Sulselbar, Lanyalla Suwarno, sebelum menutup kegiatan secara resmi, dalam sambutannya dia mengatakan bahwa kader HMI yang telah melalui tahapan LK 2 jangan terlalu cepat berpuas diri, dan dia berharap agar kreatifitas juga ditumbuh kembangkan.
“Maka dari itu kami mngajak kader untuk berinovasi dalam dunia wirausaha untuk mewujudkan HMI mandiri serta tidak bergantung pada yang lain jika melakukan kegiatan, hal itu juga salah satu upaya demi menjaga independesi organisasi HMI,” kata Lanyalla Suwarno yang akrab disapa Bombom.
Sementara itu, Bupati Bone, H. Andi Fashasr M. Padjalangi menyampaikan bahwa kehadiran sosok tokoh nasional HMI, Akbar Tanjung di Bumi Arung Palakka tentunya memberi semangat dan stimulus kepada kader HMI yang merupakan nafas baru untuk Indonesia kedepan.
“Sejak awal, kami Pemerintah Daerah sangat mensupport kegiatan adek-adek, apalagi ini tingkat nasional. Adek-adek harus bersyukur karena di Bone ini tempat kelahiran para menteri, hampir disetiap susunan kabinet, orang bone selalu ada pada jajaran kabinet. Insya Allah Bone ini diberkahi oleh Allah SWT, semoga adek-adek yang melalui tahapan proses LK 2 di Bone juga mendapat berkah dan bisa juga mengisi jajaran Kabinet kedepannya, mungkin bisa melebihi bang Akbar Tanjung sosok tokoh nasional HMI dan tokoh Pemuda, dan terakhir jaga silaturahmi,” kata Fashar dalam selayang pandangnya.
Akbar Tanjung yang merupakan mantan Ketua Umum Pengurus Besar HMI periode 1972-1974 pada kesempatan yang sama, memberikan selayang pandang, dia mengatakan bahwa HMI telah memperlihatkan kualitasnya sebagai kader umat dan bangsa, sepanjang perjalanan bangsa Indonesia tidak terlepas peran serta kader HMI didalamnya.
“Satu-satunya organisasi yang bertujuan mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT hanya Himpunan Mahasiswa Islam. Sebagai warga HMI, kader HMI harus kita harus mewujudkan tujuan HMI itu. Karena ini peringatan Milad HMI maka saya ingin menyinggung sedikit pada saat Milad HMI pertama pada tahun 1948 yang dihadiri oleh Jenderal Sudirman, dia mengatakan bahwa HMI tidak hanya singkatan daei Himpunan Mahasiswa Islam tapi juga Harapan Masyarakat Indonesia. Maka dari itu tetaplah menjadi Harapan Masyarakat Indonesia dan selalu Yakin Usaha Sampai,” ujar ayahanda Akbar Tanjung.
Untuk diketahui sebanyak 54 Kader dinyatakan lulus mengikuti LK 2 HMI Cabang Bone. Dan peserta terbaik Pertama utusan dari HMI Cabang Makassar Timur atas Nama Andi Irfan Halim, terbaik Kedua utusan HMI Cabang Gowa Raya atas nama Dwi Fajriani, dan terbaik Ketiga juga utusan HMI Cabang Gowa Raya atas nama Risna Aprianti. (Iwan Taruna)