MAKASSAR, BB — Nasib nahas dialami sekeluarga yang merupakan warga Jalan Dangko ini. Kala mereka sedang berenang di Pantai tepatnya di belakang Trans Mall Tanjung Bunga, tiga orang dalam peristiwa ini meninggal dunia.
Mereka adalah dua orang bocah bernama Hani (6) dan Ulfi (10), kakak beradik dan seorang perempuan yang merupakan tetangganya bernama Aliyah (12), saat itu sedang bermain di bibir pantai lalu kemudian berenang, sementara ayah dari kedua bocah itu yakni Agus Dg Nompo, sedang memancing, tidak lama kemudian tiga orang bocah wanita ini tiba-tiba tenggelam.
Sang ayah yakni Agus Dg Nompo pun bersama pemancing lainnya yang berada di lokasi itu dengan cepat melakukan proses penyelamatan. Namun sayang Agus yang hendak mengevakuasi anaknya malah turut tenggelam.
“Dari kejadian itu tiga orang meninggal dunia, Ayah dan dua anak wanitanya, sementara satu orang bocah wanita bernama Aliyah (12), yang merupakan tetangganya selamat dari maut,” ungkap Kapolsek Tamalate, Kompol Arif Amiruddin, Senin (27/1/2020)
Menurutnya, korban Agus tenggelam kemungkinannya di area berbentuk palung karena lokasi ditemukan Agus itu dangkal dan itu masih area reklamasi.
“Proses evakuasi berlangsung sejak Minggu (26/1/2020) Sore hingga malam pukul 22.00 Wita. Tiga orang dulu berhasil ditemukan yakni seorang bocah yang merupakan tetangga dari Agus bernama Aliyah, anak wanita ini selamat dari maut, kemudian Hani dan Ulfi yang merupakan putri Agus, kedua korban ini ditemukan sudah dalam kondisi terbujur kaku, keduanya kemudian langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara,” jelas Kapolsek.
Tidak sampai disitu, proses pencarian terus berlangsung malam itu dari Tim Basarnas Makassar, SAR, TNI, aparat kepolisian dibantu warga. Alhasil dari penyisiran tak jauh dari bibir pantai, korban yakni Agus berhasil ditemukan sudah meregang nyawa juga. Ia ditemukan tak jauh dari lokasi ditemukan kedua bocahnya.
“Sebelumnya kami menerima informasi korban tenggelam, mereka adalah sekeluarga saat katanya mereka sedang berenang di area pantai belakang Trans Mall. Kami dengan sigap ke lokasi kemudian menghubungi Tim Basarnas dan SAR, TNI di samping itu kami mengumpulkan keterangan saksi-saksi di lokasi,” pungkas Kapolsek. (Ismar)
