MAKASSAR, BB — Tim Resimen Mobile (Resmob) Polsek Panakkukang dengan sigap ke Jalan di Asrama Polisi (Aspol) Tello, setelah menerima informasi adanya seorang yang hendak melakukan penyerangan.
Setiba dilokasi seorang pemuda dikepung warga, silih berganti bogem mentah warga melayang ketubuh pemuda itu. Beruntung aksi bringas warga berhasil dihentikan oleh aparat kepolisian, selanjutnya pemuda tersebut dievakuasi.
Karena babak belur dihajar warga, sehingga petugas kepolisian lebih dulu membawanya ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapat perawatan medis, Minggu malam (3/11/2019)
Setelah kondisi pemuda itu membaik, selanjutnya petugas kepolisian menggiringnya ke Posko Rewmob Panakkukang, pada Senin (4/11/2019) untuk diperiksa berdasarkan aduan yang diterima petugas kepolisian. Disebutkan jika pemuda dimassa tersebut sebelumnya telah menganiaya warga dilokasi itu bernama Dedy mengakibatkan kepala Dedy terluka.
Kepada polisi yang memeriksanya, pemuda diamankan tersebut menyebutkan identitasnya bernama
Dwi Alan Sugianto alias Alan Gila (22) Ia juga mengakui perbuatannya sama dimassa oleh warga.
“Sebelumnya Pak saya telah menganiaya warga dilokasi itu (Aspol Tello), bernama Dedi. Saya pukuli Dedy pakai botol gelas kaca mengakibatkan dia terluka pada bagian kepalanya,” ungkap Alan Gila.
Menurut dia, dirinya sampai menganiaya Dedi karena dirinya tersi nggung saat sedang pesta minuman keras (Miras).
“Dia (Dedy) saat itu menegurku saat saya sedang pesta miras, saat itulah saya tersinggung dan tersulut emosi sampai memukuli kepala Dedy pakai botol,” ungkapnya lagi.
Sementara itu Panit II Reksrim Polsek Panakkukang, Ipda Robert Hariyanto Siga yang dikonfirmasi, Selasa (5/11/2019), megatakan, pihaknya mengamankan Alan Gila berdasarkan laporan korban yang telah terlampir dengan LP/322/K/VII/2019/ Polsek PNK /Restabes Makassar dalam tindak pidana penganiayaan.
“Jadi yang kami tangani kasus ini penganiayaan dilakukan Alan Gila terhadap Dedy terkait warga memassanya itu karena ia hendak melakukan penyerangan. Beruntung saat itu kami dengan cepat ke lokasi nyaris saja tewas dimassa. Saat ini Alan Gila menjalani proses pemeriksaan atas perbuatannya melakukan penganiyaan,” pungkas Panit 2 Reksrim. (Ismar)