SINJAI, BB — Persentasi dan Visitasi lapangan penggabungan Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) dan Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik (STISIP) Muhammadiyah Sinjai menjadi Universitas Muhammadiyah Sinjai.
Jum’at (17/5/2019) di Aula kampus STISIP Muhammadiyah Sinjai.
Ketua BPH STIP-STISIP muhammadiyah sinjai yakni Drs. H, Marsuki ali.,M.Pd dalam sambutannya menuturkan bahwa keinginan untuk menjadikan Universitas Muhammadiyah Sinjai (UMSI).
” Keinginan untuk menjadikan STIP-STISIP Muhammadiyah sinjai sudah ada sejak tahun 2000, namun pada saat itu Dirjen Dikti mengarahkan untuk belajar dulu di perguruan tinggi namun setelah diterbitkanya permen nomor 51 yang menjelaskan bahwa 5 perogram studi sudah memenuhi syarat untuk dijadikan universitas” tutur Marzuki Ali.
Lebih lanjut, beliau berharap dengan adanya tim visitasi tersebut mampu memberikan semangat baru kepada kita semua dan semoga cita cita tersebut bisa terwujudkan dengan waktu yang tidak cukup lama.
Sementara itu Ketua Tim Evaluasi dari Ditjen Kelembagaan Iptek dan Dikti Heri Fathurahman menyampaikan bahwa untuk menjadi universitas harus memenuhi Permenristekdikti nomor 51 tahun 2018 yaitu minimal memiliki 5 program studi yang terdiri dari 3 Prodi IPA dan 2 Prodi IPS.
“Syarat ini sudah menjadi aturan dan di dua sekolah tinggi yang ada Sinjai ini sudah memenuhi syarat tersebut jika digabungkan menjadi universitas” Kata Heri Faturahman.
Turut hadir Ketua dan anggota BPH STIP-STISIP Muhammadiyah sinjai beserta jajarannya, Ketua STIP Muhammadiyah sinjai beserta jajarannya, Ketua STISIP Muhammadiyah sinjai beserta jajarannya, Ketua senat STIP-STISIP Muhammadiyah sinjai beserta jajarannya, Serta bapak/ibu dosen dan civitas akademik STIP-STISIP Muhammadiyah Sinjai.
Penulis: Sudirman
Editor: Muh. Asdar
