MAKASSAR, BB — Tiga unit rumah di Jalan Dirgantara, Kelurahan Karampuang, Kecamatan Panakkukang menyisakan rangka dan arang setelah di jilat siga merah, pada Senin dini hari (6/5/2019), mereka korban kebakaran masing-masing Agus, Syamsiah dan Asrul.
Menurut Khaeruddin yang merupakan saksi jika dirinya mengetahui kebakaran dirumah tetangganya itu saat disampaikan oleh anaknya, “Saya masih tidur, lalu dibangunkan oleh anak saya. Dia sampaikan melihat api berkobar di atap rumah tetangga bernama Agus. Saya langsung mengumpulkan barang-barang, selanjutnya membantu warga lainnya memadamkan api,” ujar Khaeruddin.
Meski upaya warga memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya kata Khaeruddin. Namun api berkobar begitu hebat merambat ke rumah warga lainnya dari rumah Agus. Api kemudian menjalar ke rumah Sayamsiah hingga di rumah Asrul.
“Tak lama kemudian, aparat dari Polsek Panakkukang tiba di lokasi. Membantu mengangkat dan mengamankan barang berharga milik korban dan terdengar suara sirine mobil pemadam kebakaran. Begitu tiba, personel damkar langsung melakukan penyisiran dan proses pemadaman. Api berhasil dipadamkan setelah tiga unit rumah warga yang terbuat dari kayu tinggal tersisa rangka dan arang,” kata Khaeruddin
Sementara itu Kabid Operasional Damkar Kota Makassar Hasanuddin mengatakan, pihaknya menurunkan tujuh armada saat kebakaran di lorong IV, Kelurahan Karampuang, Kecamatan Panakkukang, ”Kami personel damkar dibantu petugas kepolisian dan warga setiba dilokiasi langsung melakukan penyisiran lalu berjibaku api selama 30 menit. Alhasil sijago merah berhasil dijinakkan. Tak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun kerugian dialami korban ditaksir hingga ratusan juta. Kebakaran diduga akibat arus pendek listrik,” jelas dia, Selasa (7/5/2019)
Penulis : Irfan NK
Editor : Arjuna Sakti
