MAKASSAR, BB — Leg kedua perempat final Piala Indonesia 2019 kembali mempertemukan antara tim PSM Makassar Vs Bhayangkara Fc di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Jum’at (3/5/2019).
Dalam laga tersebut PSM Makassar berhasil mengalahkan Bhayangkara Fc dengan skor 2-0. Dengan hasil tersebut skor sama 4-4 dengan hasil leg pertama yang dimenangkan Bhayangkara tapi PSM unggul gol kandang.
Dua gol PSM dicetak M Rahmat (30′) dan Rizky Pellu (56′).
Pada laga PSM vs Bhayangkara, tim tamu sempat mendapatkan penalti pada menit ke-24 setelah Asnawi Mangkualam melakukan hand ball di dalam kotak penalti.
Namun eksekusi yang dilakukan Anderson Salles bisa digagalkan Rivky Mokodompit.
Pada menit ke-28, tendangan bebas dari Anderson Salles tampak melewati garis gawang PSM sebelum memantul keluar. Namun wasit tak menganggapnya sebagai gol.
Laga sempat setelah para pemain Bhayangkara memprotes keputusan wasit.
Dari tayangan ulang di televisi, terlihat bola tendangan Salles sudah melewati garis gawang. Sayangnya, kompetisi di Indonesia belum menerapkan asisten wasit video (VAR).
PSM akhirnya bisa unggul pada menit ke-30 lewat sepakan M Rahmat. Skor 1-0 untuk tuan rumah bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Memasuki babak kedua, PSM menggandakan keunggulan melalui gol Rizky Pellu pada menit ke-56. Skor 2-0 bertahan hingga berakhirnya pertandingan.
Dengan hasil tersebut, PSM berhak lolos ke semifinal berkat agresivitas gol di kandang lawan.
Pada leg pertama di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (27/4/2019) pekan lalu, PSM kalah dengan skor 2-4 dari Bhayangkara.
Susunan pemain:
PSM Makassar: Rivky Mokodompit; Asnawi Mangkualam Bahar, Abdul Rahman, Aaron Evans, Benny Wahyudi; Marc Klok, Rizky Pellu; M Rahmat (Hasyim Kipuw 79′), Wiljan Pluim, Zulham Zamrun (Saldi 69′); Eero Markkanen (Guy Junior 88′)
Pelatih: Darije Kalezic
Bhayangkara FC: Awan Setho; Bagas Adi, Anderson Salles, Indra Kahfi, Putu Gede; Nur Iskandar, M Hargianto, Reksa Maulana, Vendry Mofu (Herman Dzumafo 61′); Alsan Sanda (Sani Rizky 71′), Dendy Sulistyawan.
Pelatih: Angel Alfredo Vera
Editor: Muh. Asdar
