Fokus Kultur Budaya, Res Area Rumah Adat Saomario Soppeng Diresmikan

0 comments

Sebab katanya, di Kecamatan Marioriawa ada dua kawasan tujuan wisata yang eksotik dan cukup terkenal yaitu Permandian Alam Lejjae dan rumat Adat tiang Seribue.

“Soppeng juga ada Permandian Alam Ompoe, dan Air Terjung Ladenring, Wisata Bulu Dua dan masih banyak lainnya. Ini merupakan anugerah sang pencipta dan kita manusia wajib menjaganya karena ini merupakan sumber daya alam berdampak pada kemajuan ekonomi masyarakat Soppeng,” lontar Rasyidi.

Ditempat yang sama, Prof DR Hj. Andi Suryaman Mustari Pide, mengatakan rumah adat Saomario sengaja berbenah dan bersolek karena tingginya jumlah kunjungan wisata di Soppeng terutama di kawasan permandian alam Lejjae.

“Kita manjakan pengunjung dengan penginapan elegan namun bernuansa tradisional yakni rumah adat Bugis. Juga kuliner tradisional ala Bugis seperti souvenir dan kue-kue khas tanah bugis,” ucapnya.

Begitupula, pihaknya akan juga mengembangkan wisata Villa Seratus di lokasi wisata Malino Gowa.

“Kita akan berupaya mengembangkan destinasi wisata berbasis kearifan lokal. Ini adalah upaya kita berinvestasi memajukan sektor pariwisata di Sulsel, khususnya di Soppeng dan Gowa,” ungkap Puang Sury sapaan akrab Andi Suryaman Mustari Pide, disela-sela acara tersebut.

Kepada penulis, Dosen Unhas ini, juga menceritakan latar belakang didirikannya Rumah Adat Sao Mario di Soppeng tahun 1990 silam.

Sebagai leluhur bugis dari saudagar Bugis-Makassar ditanah rantau, orang tua Andi Suryaman ini yakni Prof.Dr.Andi Mustari Pide,SH,MH mendedikasikan dirinya dibidang pendidikan, termasuk mengingat leluhurnya di Soppeng sehingga membangun rumah adat untuk tujuan wisata yang sekarang kita lihat ini.

“Saya 2 bersaudara dan anak bungsu. Rumah adat ini sengaja dibangun orangtua saya almarhum Puang Mustari Pide sebagai wujud bentuk abdi dan kecintaan terhadap tanah kelahirannya di Soppeng. Ini juga bertujuan melestarikan adat dan budaya bangsa sehingga mengaktualisasikan kultur Bugis. Dan inilah kami sebagai generasi anak cucunya terus melestarikannya,” ucap adik Almarhum Andi Suherman ini.

Iapun berharap, kehadiran Sao Mario terus menjadi promosi ikon budaya Bugis-Makassar yang akan terus menjadi tujuan utama pariwisata di Sulsel dan Kabupaten Soppeng dengan maksud meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. (Ady)

Editor : Muh. Asdar

You may also like